LSI: Ahok-Djarot Kalah Telak di Putaran Kedua

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Peneliti Lingkaran Survei Indonesia Denny JA (LSI), Ardian Sopa mengatakan berdasarkan hasil survei terbaru LSI, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) – Djarot Syaiful Hidayat diprediksi kalah pada putaran kedua di Pilkada 2017.

“Ahok –Djarot akan kalah telak di putaran kedua siapapun lawannya nanti," kata Ardian Sopa di Kantor LSI, Jl. Pemuda No. 70  Rawamangun Jakarta Timur, hari Selasa (17/1).

Menurut Ardian jika berhadapan dengan calon gubenur nomor urut satu Agus Harimurti Yodhoyono (AHY)- SyIviana Murni memperoleh dukungan 48,1 persen, sedangkan Ahok-Djarot sebesar 33,9 persen dan mereka yang belum menentukan pilihan sebesar 18.0 persen.

“Selisih kedua pasangan calon sudah di atas 10 persen,” kata dia.

Begitupun, kata Ardian jika calon gubernur nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang berhadapan dengan Ahok-Djarot di putraan kedua. Posisi Anies –Sandi sebesar 41, 8 persen, sementara Ahok-Djarot memperoleh dukungan 29,7 persen

"Yang belum menentukan pilihan sebesar 38,5 persen. Dan selisih kedua pasangan calaon tetap di atas 10 persen,” kata dia.

Selain itu, kata Ardian bahwa  survei tersebut juga mengukur keinginan warga terkait gubernur yang akan memimpin Jakarta. Hasilnya, mayoritas responden menginginkan gubernur baru.

“Survei LSI menunjukkan bahwa mereka yang ingin gubernur baru sebesar 58,4 persen. Hanya 26,4 persen yang tetap menginginkan gubernur lama menjabat kembali. Mereka yang 26,4 persen adalah pendukung die hard Ahok,” kata dia.

Survei terbaru LSI Denny JA dengan tema "Siapa Tersingkir di Putaran Pertama Agus vs Ahok vs Anis" ini dilakukan pada 5 sampai 11 Januari 2017. Survei berdasarkan tatap muka dengan 880 responden.

Responden dipilih melalui metode multistage random sampling dan Margin of Error survei ini plus minus 3.4 persen.