Menlu RI dan Menteri ESDM Kunjungi Iran Bahas Energi

TEHERAN, SATUHARAPAN.COM -27 delegasi dari Republik Indonesia beserta Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri ESDM Sudirman Said dijadwalkan tiba di Teheran, Iran, pada hari Selasa (13/10) waktu setempat.

Dalam kunjungan kenegaraan selama dua-hari, Menlu Marsudi dan Menteri Sudirman Said dijadwalkan akan mengadakan pembicaraan dengan Presiden Iran, Hassan Rouhani, serta menteri urusan luar negeri, dan menteri minyak dan energi Iran.

Duta Besar Iran untuk Indonesia, Valiollah Mohammadi Nasrabadi, mengatakan rombongan delegasi tersebut termasuk kelompok perusahaan minyak Indonesia, yang menurut dia, akan membicarakan bidang energi dan listrik sebagai salah satu topik utama negosiasi.

“Pembicaraan akan berputar di sekitar hubungan bilateral, regional dan internasional, khususnya membahas cara-cara untuk meningkatkan kerjasama di bidang ekonomi, energi, listrik dan petrokimia,” kata Mohammadi sebagaimana dikutip Mehr New Agency, hari Selasa (13/10).

Mohammadi mengatakan bahwa kunjungan Presiden Indonesia Joko Widodo mungkin akan berlangsung pada awal 2016.

Iran merupakan salah satu dari 16 mitra dagang utama Indonesia. Angka menunjukkan nilai hubungan perdagangan bilateral Iran-Indonesia pada 2013 dan 2014 mencapai $ 568 juta dan $ 430 juta. Teheran dan Jakarta akan lebih berfokus untuk mengembangkan hubungan pada tahun-tahun selanjutnya setelah sanksi terhadap Iran telah benar-benar dihapus.

Terkait dengan agenda pertemuan dengan Iran, Sudirman Said mengatakan, pada hari Senin (12/10) bahwa pertemuan dengan Menteri Energi dan minyak dari Iran nanti merupakan pertemuan yang ketiga kalinya.

“Pertemuan nanti yang akan menjadi fokus pembicaraan yakni, pertama, penjajakan pasokan crude oil, kemudian LPG, gas yang sangat baik untuk industri pupuk. Kemungkinan mereka juga memasok aspal dan keinginan mereka yang ingin juga berinvestasi di sektor kelistrikan. Kilang juga termasuk yang akan kita bicarakan dengan skema yang baik tentu saja,” kata Sudirman Said sebagaimana dikutip esdm.go.id.

Editor : Eben E. Siadari