MERS Berpotensi Resahkan Dunia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono minta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kasus menyebarnya virus sindrom pernapasan dari Timur Tengah atau Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS-CoV).
"Tingkatkan kewaspadaan, khususnya setelah WHO menyatakan bahwa MERS berpotensi menjadi kedaruratan kesehatan masyarakat yang meresahkan dunia," kata Agung Laksono di Jakarta, Minggu (11/5).
Agung juga minta semua pemangku kepentingan terkait untuk meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat khususnya kepada mereka yang ingin bepergian ke Timur Tengah.
Agung juga mengimbau masyarakat yang akan berangkat umroh untuk memerhatikan peringatan yang dikeluarkan pemerintah Arab Saudi.
"Khususnya bagi mereka yang berusia di bawah 4 tahun, di atas 60 tahun dan yang memiliki riwayat penyakit kronis," katanya.
Pemerintah Indonesia, kata Agung, sudah melakukan upaya yang diperlukan untuk mencegah penyebaran virus korona MERS di masyarakat dengan meningkatkan kemampuan deteksi melalui pintu pintu masuk ke Indonesia seperti pelabuhan laut dan udara.
"Di tempat-tempat tersebut telah ada Kantor Kesehatan Pelabuhan yang melakukan pengamatan dan pemindaian atau screening," katanya.
Sementara itu, sebagai tindak lanjut Rapat Koordinasi Tingkat Menteri tentang antisipasi MERS, Panel Ahli Komisi Nasional Pengendalian Zoonosis juga telah melaksanakan koordinasi dengan perwakilan Kementerian Anggota Komisi Nasional Pengendalian Zoonosis dan Perwakilan WHO untuk Indonesia.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...