MK Sodorkan Tiga Nama Calon Sekjen MK ke Presiden Jokowi
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Mahkamah Konstitusi (MK) Republik Indonesia telah mengajukan tiga nama calon Sekretaris Jenderal MK Republik Indonesia kepada Presiden Joko Widodo, di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (10/8).
Adapun tiga nama calon pengganti Janedjri M Gaffar ialah Kepala Biro Humas dan Protokol MK Republik Indonesia, Budi Achmad Djohari, Kepala Pusat Penelitian dan Pengkajian Perkara, Pengelolaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (P4TIK) MK Republik Indonesia, Guntur Hamzah, serta Kepala Pusat Pendidikan Pancasila dan Konstitusi MK Republik Indonesia, Noor Sidharta.
"Saya melaporkan sekjen kita sudah 12 tahun, sehingga perlu ditunjuk penggantinya," ucap Ketua MK Republik Indonesia, Arief Hidayat, usai bertemu Presiden Jokowi di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin, (10/8).
Menurut dia, MK Republik Indonesia sudah menggelar seleksi secara terbuka dan proses selanjutnya, Presiden Jokowi akan memilih satu dari tiga nama tersebut untuk menjabat Sekjen MK Republik Indonesia. "Terserah kepada Pak Presiden nanti siapa yang akan ditunjuk untuk menggantikan Sekjen MK Republik Indonesia sekarang ini," ujar Arief.
Mengenai sosok Janendri yang telah menjadi Sekjen MK Republik Indonesia selama 12 tahun, Arief menilai pria yang sempat diperiksa karena kasus korupsi yang melibatkan mantan Ketua MK Republik Indonesia Akil Mochtar itu merupakan seorang yang mempunyai integritas.
"Ia mampu membangun bersama Pak Jimly (Asshiddiqie), Pak Mahfud MD menjadikan MK Republik Indonesia sebagai lembaga prestisius, yang tidak hanya diakui tingkat nasional, tapi mendapat penghargaan internasional," tutur Arief Hidayat.
Editor : Bayu Probo
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...