Muncul Kawah Baru di Gunung Lokon, Status Tetap Siaga
MANADO, SATUHARAPAN.COM - Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Lokon dan Mahawu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bandung di Kakaskasen, Farid Ruskanda Bina, memastikan munculnya kawah baru dekat dengan kawah utama Tompaluan, Gunung Lokon, di Kota Tomohon, Sulawesi Utara.
"Beberapa kawah baru tersebut muncul di rekahan sepanjang 200 meter ke arah barat dari kawah utama. Diameternya bervariasi hingga 14 meter," kata Farid di Tomohon, Jumat (16/1).
Farid mengatakan, kawah tersebut terbentuk setelah terjadi letusan pada 13 September 2014, akibat terjadinya peningkatan aktivitas kegempaan.
"Pada pengamatan visual, kawah tersebut mengeluarkan asap putih, seperti biasa terjadi di kawah utama Tompaluan Gunung Lokon," katanya.
Meski demikian, dia tidak bisa memastikan apakah kawah baru tersebut akan menjadi kawah utama, bila nanti kawah Tompaluan tidak berfungsi lagi atau tersumbat lava.
"Kami tidak bisa memastikan hal itu. Tapi kondisi nyata yang terjadi saat ini muncul beberapa kawah di sekitar kawah utama Tompaluan. Kawah-kawah tersebut posisinya berjejer," katanya.
Dia mengharapkan warga sekitar tidak mendekati kawah Tompaluan dan kawah-kawah yang muncul tersebut, atau melakukan pendakian karena aktivitas vulkanik Gunung Lokon masih tinggi dengan frekuensi kegempaan di atas rata-rata normal lima kali per hari.
"Statusnya hingga kini masih siaga dengan radius bencana sekitar 2,5 kilometer. Kami berharap radius bencana tersebut dipatuhi," katanya.
Setelah terjadi rangkaian letusan pada 2011, Gunung Lokon kembali meletus pada 13 September 2014. Aktivitas warga masih berlangsung normal walaupun disematkan status siaga pada level III. (Ant)
Editor : Sotyati
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...