NASA: Mendaratkan Manusia di Mars 2030
WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM – Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mentargetkan untuk menempatkan astronot di planet Mars pada tahun 2030. Untuk mencapai mimpi itu diperlukan pengalaman luar angkasa dan kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk angkasawan Rusia untuk penerbangan berawak pertama ke planet merah tersebut.
Kepala NASA, Charles Bolden, mengatakan hal itu Senin (6/5). "Saya dapat memberitahu Anda bahwa rencana strategis yang kami miliki karena didukung oleh presiden, kami bisa mendaratkan manusia di Mars pada tahun 2030," katanya ketika membuka konferensi tentang Manusia ke Mars di Washington, seperti dilaporkan situs berita RIA Novosti.
Presiden AS, Barack Obama, tiga tahun lalu mengatakan di Kennedy Space Center di Florida bahwa AS akan mendarat di sebuah asteroid tahun 2025 dan kemudian usaha penerbangan berawak ke Mars pada 2030.
Pendaratan pada sebuah asteroid membutuhkan pengembangan sistem peluncuran yang kuat untuk membawa manusia keluar dari orbit bumi. Teknologi ini penting untuk mendukung misi ke Mars.
Roket yang akan membawa manusia menuju Mars dan kembali ke bumi harus lebih cepat dari apapun yang telah dikembangkan sebelumnya. Hal itu untuk membatasi waktu astronot dalam ruang angkasa dan mencegah terlalu banyak paparan radiasi selama perjalanan.
Sebelum manusia mendarat diplanet merah, para ilmuwan tengah mempelajari efek tetap pada tubuh manusia akibat berada di luar angkasa dalam jangka panjang. Penelitian itu dilakukan di Stasiun Antariksa Internasional (ISS).
"Kami berbicara banyak dengan mitra internasional kami, termasuk Rusia, tentang bagaimana menjalankan strategi eksplorasi tersebut," kata Bolden
Editor : Sabar Subekti
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...