Netanyahu Bertemu dengan Paus Fransiskus di Vatikan

VATIKAN, SATUHARAPAN.COM - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bertemu dengan Paus Fransiskus pada Senin (2/12) sebagai bagian dari kunjungannya ke Roma.

Netanyahu telah diterima untuk pertama kalinya untuk audiens singkat oleh Paus, yang diperkirakan akan melakukan perjalanan ke Timur Tengah tahun depan.

Fransiskus dan Netanyahu bertemu selama 25 menit untuk melakukan pembicaraan tertutup di hadapan seorang penerjemah.

PM Israel memberikan paus buku terjemahan Spanyol karya ayahnya Ben- Zion Netanyahu ‘The Origins of the Inquisition in Fifteenth Century Spain’.

Dedikasi itu diberikan untuk "Paus Fransiskus, seorang gembala besar warisan kita bersama.” Netanyahu menulis kalimat itu di halaman depan dalam buku.

Ayah Netanyahu, adalah seorang sejarawan Israel yang meninggal tahun lalu. Seorang aktivis Zionis yang menentang pemisahan Palestina antara Arab dan Yahudi, ia paling dikenal di kalangan akademisi untuk penelitiannya yang rinci tentang Gereja Katolik terhadap orang-orang Yahudi di Spanyol pada abad pertengahan.

Netanyahu dan Fransiskus diperkirakan membicarakan negosiasi antara Israel dan Palestina, yang dimulai kembali pada Juli setelah absen tiga tahun, tetapi gagal karena rencana Israel untuk membangun permukiman baru.

Sumber-sumber Israel mengatakan bahwa kunjungan Fransiskus ke Timur Tengah kemungkinan dilakukan sebelum Presiden Israel Shimon Peres mengakhiri masa jabatannya pada Juli.

Meskipun belum ada tanggal resmi yang diumumkan, sumber dari kedua belah pihak mengatakan bahwa pertemuan tersebut kemungkinan akan berlangsung pada 25-26 Mei.

Senin petang, Netanyahu bertemu dengan Perdana Menteri Italia Enrico Letta. (alarabiya.net/AFP)