Obama Yakin Generasi Muda AS Tolak Sikap Anti-Imigran Trump

WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM - Presiden Barack Obama percaya generasi muda Amerika Serikat (AS) sepenuhnya menolak sikap keras calon presiden asal Partai Republik Donald Trump (70) terhadap imigran dan sebagian besar rakyat negeri Paman Sam memiliki pandangan yang sama.

“Amerika Serikat memiliki tradisi persatuan, imigrasi dan keragaman yang sudah berlangsung lama,” ujar Obama dalam wawancara dengan CNN yang ditayangkan hari Minggu (4/9), namun direkam sebelum ia bertolak ke Tiongkok untuk menghadiri KTT G20.

“Saya rasa hal tidak akan berubah karena Trump mendapatkan perhatian lebih dari biasanya,” pungkas Obama. Ia merasa yakin konglomerat real estat tersebut tidak akan menjadi penerus dirinya pada Januari tahun depan.

“Jika Anda melihat hasil jajak pendapat dalam beberapa waktu terakhir, ia (Trump) berhasil memikat orang-orang dari kalangan tertentu yang merasa ditinggalkan atau khawatir atas perubahan sosial, khawatir atas kondisi perekonomian dan merasa ditinggalkan. Namun, mereka bukan mayoritas rakyat Amerika Serikat.”

“Dan jika Anda berbincang dengan generasi muda Amerika Serikat, mereka sepenuhnya menolak cara” yang ditempuh oleh Trump.

Obama menambahkan bahwa penting bagi rakyat AS mengamati secara saksama ketika terjadi peningkatan aksi intoleransi dan seruan untuk melarang orang dari kelompok-kelompok tertentu seperti halnya seruan Trump pada tahun lalu untuk melarang semua orang Islam memasuki negara tersebut.

Namun secara keseluruhan, Obama menyatakan ia merasa optimistis.(AFP)