Palestina-Israel Perpanjang Gencatan Senjata Hingga Sabtu
KAIRO, SATUHARAPAN.COM – Negosiator Israel dan Palestina sepakat Rabu (13/8) malam untuk memperpanjang gencatan senjata di Gaza selama 72 jam—setelah gagal mencapai kesepakatan jangka panjang dalam pembicaraan Kairo—dalam perundingan yang dimediasi, kata seorang pejabat Mesir.
Sebelumnya, telah disepakati tiga hari gencatan senjata yang ditetapkan untuk berakhir pada Rabu tengah malam waktu setempat (Kamis 14/8 subuh).
Anggota senior Hamas Izzat al-Rishq mengatakan sebelumnya bahwa Hamas telah sepakat untuk memperpanjang gencatan senjata dengan Israel selama 72 jam, Associated Press melaporkan.
Sebelumnya pada hari itu, polisi Israel mengatakan satu roket mendarat di Israel hanya dua jam sebelum akhir gencatan senjata sementara dalam perang Gaza.
Tapi juru bicara Hamas membantah bahwa roket telah ditembakkan di Israel dari Gaza.
Juru bicara Kepolisian Israel, Luba Samri mengatakan roket mendarat Rabu di daerah terbuka dan bahwa hal itu tidak menyebabkan kerusakan atau cedera. Kemudian, militer mengatakan sedikitnya lima roket diluncurkan ke Israel dalam menjelang akhir sementara gencatan senjata.
Militer Israel kemudian mengatakan telah menyerang situs di Gaza menyusul serangan roket dan bahwa itu menargetkan “situs teror” di Gaza.
Mesir, yang menengahi pembicaraan antara kedua belah pihak, mengatakan sebelumnya bahwa Israel dan Hamas telah sepakat untuk memperpanjang gencatan senjata selama lima hari. Tidak jelas apakah pertempuran akan menggagalkan gencatan senjata. (english.alarabiya.net)
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...