Parenting Expo 2015 Membantu Orangtua untuk Sukses Anak

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Merry Riana Learning Center hari ini Sabtu (25/4) menggelar Parenting Expo 2015. Acara itu untuk memampukan orangtyua membantu anak-anak yang membutuhkan pengetahuan praktis, keterampilan, dan strategis untuk sukses, memiliki tujuan hidup yang jelas dalam menentukan masa depannya.

"Saya Ingin membantu para orangtua untuk mendukung anak mereka meraih sukses di masa mudanya dengan menyelenggarakan Parenting Exspo," kata Merry di Gedung SMESCO, Convention Hall Lantai 2 Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Sabtu (25/4).

Menurut Merry, anak-anak membutuhkan pengetahuan praktis dan keterampilan seperti memiliki tujuan hidup yang jelas dan menetukan masa depannya. Anak-anak juga  perlu memiliki rasa percaya diri yang tinggi dalam bertindak dan mengambil keputusan.

Menurut Merry, anak membutuhkan kemampuan untuk menghasilkan ide dan solusi yang kreatif dalam bersaing dan menang, atau meraih prestasi puncak di sekolah dan dalam kehidupan.

Merry mengatakan, anak perlu mampu berkomunikasi dengan baik di depan satu orang atau banyak orang untuk menjadi seorang pemimpin dalam kelompok, di sekolah dan kehidupan, serta untuk menghargai dan mencintai orangtua dan sesama.

"Keterampilan dan strategi itu tidak semuanya diajarkan di sekolah dan ini mengakibatkan anak harus bekerja sangat keras untuk mencapai kesuksesan," kata dia.

Masalah Komunikasi

Pada acara tersebut Hendrik Ronald tampil sebagai pembicara yang menyampaikan masalah komunikasi, bertitel "Dari 100 masalah orangtua-anak, 110-nya Masalah Komunikasi."

Sedangkan Hindra Gunawan membawakan topik "mengapa pengetahuan parenting saja tidak cukup untuk menjadi orangtua impian?" Dan pembicara ketiga, Yohanes G.Pauly, berbagi tentang jiwa entrepreneurship kepada anak-anak. Harapannya setelah lulus sekolah akademik mereka dapat menjadi pemilik bisnis dengan jiwa entrepreneurship yang terbentuk sejak usia muda. Dia membawakan topik "Ingin anak Anda memiliki jiwa entrepreneurship sejak dini?"

Editor : Sabar Subekti