Paris Buka Taman Patung Rodin di Tengah Pembatasan Pandemi
PARIS, SATUHARAPAN.COM-Ada seberkas cahaya bagi warga Paris, Prancis yang akhir pekan ini mulai menghadapi pemberlakukan jam malam yang diperketat akibat virus corona: telah dibuka taman patung Museum Rodin yang terkenal dibuka kembali untuk pengunjung.
Meskipun museum rococo, yang memamerkan koleksi patung Rodin terbesar di dunia, tetap ditutup, pengunjung sekarang dapat memasuki taman sekitarnya yang dipenuhi patung yang menghadap ke kubah emas monumen Les Invalides. Mereka telah ditutup sejak November dan dibuka kembali pada hari Sabtu (16/1).
Sekarang, Bungan viburnum merah muda sedang mekar, dan tunas forsythia menyembul di antara bentuk perunggu.
“Luar biasa,” kata Matthew Cordell, seorang warga Amerika di Paris, hari Minggu (17/1). "Ini merupakan kurungan yang sulit... Kami memilih untuk tinggal di Paris karena kami menyukai museum, jadi sangat menyenangkan bisa keluar dan melihat beberapa karya seni."
Yang lain menghargai pengaturannya, meskipun mereka ragu-ragu memahami artisnya sendiri. "Kembali ke budaya sangat penting, bahkan jika saya bukan penggemar Rodin," kata pengunjung Philippe Boirel, hari Minggu.
Beberapa patung Rodin yang paling terkenal seperti “The Thinker”,dari bahan perunggu yang tampak kontemplatif yang menjulang tinggi, dapat dilihat di sana di tengah tanaman hijau. Lalu, tersembunyi di semak belukar di tengah publik yang berjalan-jalan, Orpheus menyetel kecapi-nya.
Tiket untuk masuk ke Musee Rodin di 77 rue de Varenne di Paris adalah enam euro (sekitar US$ 7,25). (AP)
Editor : Sabar Subekti
Awas Uang Palsu, Begini Cek Keasliannya
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Peredaran uang palsu masih marak menjadi masalah yang cukup meresahkan da...