Loading...
DUNIA
Penulis: Prasasta Widiadi 11:12 WIB | Minggu, 12 Juli 2015

Partai Aung San Suu Kyi akan Ikut Pemilu November 2015

Pemimpin oposisi Mynamar, Aung San Suu Kyi (kemeja biru) dalam sebuah acara di kediamannya di Naypyitaw, Myanmar. (Foto: dailytelegraph.co.uk)

NAYPYITAW, SATUHARAPAN.COM – Pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi mengatakan partai oposisi  yang dia pimpin akan berpartisipasi dalam pemilihan umum pada 8 November mendatang. Suu Kyi bersumpah partai akan mengamandemen konstitusi yang melarang dirinya berada di kursi kepresidenan jika menang.

"Kami telah memutuskan untuk mengambil bagian dalam pemilu," kata Suu Kyi ruang dikemas dengan wartawan di kediamannya di ibukota Nay Pyi Taw, seperti diberitakan channelnewsasia.com, Sabtu (11/7).

Ini akan menjadi pemilihan umum pertama dalam seperempat abad yang akan diperebutkan oleh Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), yang diharapkan dapat membuat keuntungan besar dalam kotak suara jika suara adalah bebas dan adil.

Mendapat dukungan berbagai tokoh senior partai pada konferensi pers, Suu Kyi mengatakan perlawanannya  akan dijegal dengan segala cara  dari kursi kepresidenan.

Konfirmasi datang setelah berbulan-bulan spekulasi mengenai apakah partai di bawah kepemimpinan Suu Kyi akan memboikot pemilu, karena hal ini dipandang sebagai ujian penting transisi Myanmar menuju demokrasi setelah dekade pemerintahan militer langsung berakhir pada tahun 2011.

NLD menolak untuk  tidak berpartisipasi di pemilu karena mereka menganggap telah berjuang untuk mengubah piagam era junta militer yang melarang warga setempat menikah pasangan asing.

Tapi setelah bulan lalu kehilangan suara parlemen kunci yang bertujuan mengakhiri veto efektif militer pada perubahan konstitusional, salah satu perempuan yang pernah menjadi pemenang Nobel perdamaian itu mengatakan dia tidak akan mundur.

Dia mengatakan memiliki rencana untuk berkeliling fakta bahwa partai belum mengumumkan nama calon potensial untuk kepemimpinan jika menang di pemilu. 

"Kami tidak akan pemilu tanpa ide tentang bagaimana kita berniat untuk menangani masalah ini," kata Suu Kyi.

 Dia menambahkan bahwa partai akan melipatgandakan upaya perubahan konstitusi setelah pemilu. "Jika NLD menang dalam pemilu, kami akan mengamandemen konstitusi," kata Suu Kyi ke wartawan. (channelnewsasia.com)

Baca Juga

Ikuti berita kami di Facebook

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home