Partai Buruh Pertanyakan Catatan HAM, Saat Jinping Kunjungi Inggris
LONDON, SATUHARAPAN.COM – Pemimpin Partai Buruh Inggris, Jeremy Corbyn menantang Tiongkok untuk mempertanggung jawabkan catatan hak asasi manusia ketika Presiden Tiongkok, Xi Jinping akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Inggris pekan depan.
"Dia akan menggunakan kesempatan minggu depan untuk mengangkat isu hak asasi manusia. Ada pertemuan sedang dibahas, dan jika ia mendapat pertemuan pribadi ia akan menaikkannya pada pertemuan tersebut. Itu adalah hal yang benar untuk dilakukan,” kata seorang juru bicara pemimpin Partai Buruh Inggris, hari Rabu (14/10).
Juru bicara Corbyn mengatakan pemimpin partai buruh tersebut diundang pertama kali ke makan malam kenegaraan di Istana Buckingham dalam perannya sebagai pemimpin oposisi. Dia sebelumnya mendapat undangan namun tidak menghadiri, dia diharapkan melakukan kunjungan dengan segera.
Jeremy Corbyn yang baru terpilih sebagai Ketua Partai Buruh dengan kemenangan besar yang dramatis, mulai merancang susunan kabinet bayangan.
Tokoh sayap kiri yang belum pernah memegang jabatan formal di partai ini juga mesti mempersiapkan debat parlemennya yang pertama dengan Perdana Menteri David Cameron.
Menyusul kemenangannya dalam pemilihan ketua baru Partai Buruh, Corbyn menjanjikan untuk "mempersatukan" partai,
Kemenangan Corbyn memicu pengunduran diri sejumlah anggota kabinet bayangan -Corbyn berhaluan kiri yang kental, sementara para anggota kabinet bayangan, sebagaimana kecenderungan haluan Partai Buruh sejak dua dasawarsa, berhaluan kiri tengah.
Sejak menjadi pemimpin Partai Buruh, Corbyn telah mengambil sikap yang kuat untuk menentang pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan pemerintah pusat dan negara-negara lain yang bekerja sama dengan Inggris.
Termasuk mendukung langkah Perdana Menteri David Cameron yang menulis surat ke pemerintah Arab Saudi tentang seorang pensiunan Inggris, Karl Andree yang dipenjara karena memiliki alkohol di Arab Saudi. Andre (74 tahun) didakwa akan menerima 360 cambukan karena kejahatan alkohol dilarang di Arab Saudi. Corbyn tidak ketinggalan melancarkan kritik ke Tiongkok yang memenjarakan kritikus pemerintah komunis, melakukan sensor media dan membatasi kebebasan pribadi.
Namun, George Osborne, Menteri Keuangan Inggris saat mengunjungi Tiongkok beberapa waktu lalu tidak membahas tentang Hak Asasi Manusia melainkan hanya isu di bidang ekonomi.
Kate Allen, Direktur Amnesty International Inggris pernah mengkritik kegagalan Osborne saat kunjungan di Tiongkok tersebut dengan menyebut Inggris bersedia berkompromi nilai-nilai hak asasi manusia.
Inggris mendukung pernyataan Uni Eropa yang mengangkat kekhawatiran tentang penahanan Tiongkok lebih dari 100 aktivis dan pengacara pada bulan Juli dan menyerukan pembebasan mereka.
Hugo Swire, Menteri Luar Negeri Inggris, mengatakan bulan lalu ia prihatin dengan pembatasan agama Kristen di Tiongkok. (bbc.com/scmp.com).
Editor : Bayu Probo
Jakbar Tanam Ribuan Tanaman Hias di Srengseng
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Barat menanam sebanyak 4.700...