Paus Fransiskus Ajak Pemuda Afrika Barat Berdoa bagi Perdamaian
VATIKAN, SATUHARAPAN.COM – Paus Fransiskus mengajak pemuda Afrika Barat berdoa bagi perdamaian dunia, “secara khusus di wilayah Casamance,” demikian yang dilaporkan Vatican Radio pada Selasa (11/2).
Pesan yang disampaikan oleh Paus untuk acara Inter-Territorial World Youth Days 2014 di Kaolack, Senegal itu, dibacakan oleh Duta Kerasulan untuk Senegal, Uskup Agung Louis Mariano Montemayor.
Pelaksanaan Inter-Territorial World Youth Days yang pada tahun ini diadakan di Senegal membuat Paus turut mengajak pemuda yang hadir untuk mendoakan perdamaian di Casamance, Senegal. Perang sipil di Casamance terjadi antara Pemerintah Senegal dan Movement of Democratic Forces of Casamance (MDFC).
Wikipedia mencatat, konflik yang terjadi sejak 1982 itu terjadi karena MDFC menuntut kemerdekaan Casamance yang populasinya secara agama dan etnis berbeda dengan Senegal.
Acara tersebut dihadiri 25.000 pemuda dari Senegal, Gambia, Mauritania, Guinea-Bissau, Tanjung Verde, Guinea, Mali, Togo, Burkina Faso, Pantai Gading, Benin, dan Ghana. Hadir pula utusan dari Spanyol.
Uskup Agung Montemayor juga mengatakan kepada pemuda untuk saling mengikat dalam proses mencari perdamaian di Senegal dan untuk mendoakan terjadinya rekonsiliasi hati.
Inter-Territorial World Youth Days didirikan pada 1996 untuk menyerukan perdamaian, keadilan, rekonsiliasi, dan pembangunan. Acara itu diisi dengan doa, kesaksian, dan refleksi dengan tujuan menolong pemuda memperkuat iman mereka. Acara Inter-Territorial World Youth Days selanjutnya akan diadakan pada 2019.
Uskup Agung Dakar, Cardinal Theodore Adrien Sarr mengatakan kepada pemuda, ”Conference of Bishops di Afrika Barat mengajak semua yang hadir di Kaolack untuk menjadi misionaris, berbicara kebenaran, menyatakan keselamatan, menjadi pembawa sukacita, dan untuk saling mendengarkan, menjadi saksi yang setia untuk menerima dan merenungkan Firman Tuhan.” (vatican.va)
Editor : Sotyati
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...