Paus Fransiskus Harap World Youth Day Satukan Generasi Muda
KRAKOW, SATUHARAPAN.COM – Paus Fransiskus mengharapkan acara pertemuan pemuda “World Youth Day: Krakow 2016” dapat membuat generasi muda Katolik di berbagai negara di dunia semakin bersatu.
Bapa umat Katolik di dunia itu, seperti yang dia jelaskan di Catholic News Agency, hari Selasa (19/7), mengucapkan terima kasih kepada jemaat yang hadir untuk menyertai dalam setiap doa, sekaligus berharap melihat peziarah dari seluruh dunia berkumpul menyebarkan pesan perdamaian.
World Youth Day akan dilangsungkan di Krakow, Polandia, World Youth Day akan dimulai hari Senin (25/7) hingga hari Minggu (31/7).
Dalam acara tersebut akan dilangsungkan berbagai kegiatan antara lain doa, ziarah, dan pesan dari Paus Fransiskus.
“Saya sangat ingin bertemu dengan semua orang, dan menawarkan dunia dengan konsep keharmonisan, wajah yang berbeda, dari berbagai ras, bahasa, bangsa dan budaya, tetapi semua bersatu dalam nama Yesus,” kata dia.
Paus Fransiskus mengirim salam kepada pemuda Polandia dan dunia yang akan menjadi tuan rumah dari pertemuan terbesar pemuda di Gereja Katolik.
Paus Fransiskus menambahkan saat ini dia terinspirasi oleh pengampunan dan ucapan syukur, karena negara tersebut merupakan tempat asal dari tokoh Katolik yang pernah diagung-agunkan dunia, Paus Yohanes Paulus II.
Paus Yohanes Paulus II merupakan inisiator World Youth Day pada 1985. Acara tersebut diselenggarakan sekali setiap tiga tahun. Dia mengungkapkan kesan dalam kunjungan kali pertama sebagai Paus ke negara tersebut.
Paus Fransiskus mengatakan mengunjungi Polandia merupakan karunia yang sangat besar dari Tuhan. “Polandia adalah bangsa yang sepanjang sejarahnya sukses melalui begitu banyak cobaan, dan telah bertahan melalui kekuatan iman,” kata dia.
Dalam kunjungan di Polandia, Paus juga akan menyerukan tentang Amoris laetitia, seruan apostolik dari Bapa Paus Fransiskus tentang kasih dalam keluarga.
“Bangsa yang sehat secara spiritual dan jasmaniah terlihat dalam setiap keluarganya. Itulah sebabnya Paus Yohanes Paulus II menunjukkan perhatian besar agar setiap laki-laki dan perempuan yang sudah saling mencintai agar melanjutkan ke jenjang pernikahan, dan membentuk keluarga,” kata dia. (catholicnewsagency.com)
Editor : Eben E. Siadari
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...