Pejalan Kaki dan Pengendara Sepeda di Jepang Sering Kecelakaan di Jam Sibuk
TOKYO, SATUHARAPAN.COM – Penelitian Badan Kepolisian Nasional Jepang menyebut kecelakaan lalu lintas fatal yang melibatkan pejalan kaki dan pengendara sepeda tua paling sering kecelakaan di jam sibuk (17:00-21:00).
Menurut japantimes.co.jp, Sabtu (29/8) pada Januari-Juni, jumlah orang berusia 65 atau lebih yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas naik 12 dari tahun sebelumnya menjadi 1.006, menurut NPA.
Dari total, 462 terlibat dalam kecelakaan sambil berjalan, 286 berada di mobil, dan 175 yang mengendarai sepeda.
Mencermati 637 pejalan kaki dan pengendara sepeda, ditemukan 224 orang, atau 35,2 persen, terlibat dalam kecelakaan antara pukul 17:00 sampai dengan 21:00
Pukul 17:00 sampai dengan pukul 21:00 merupakan waktu padat, oleh karena itu kepolisian menyarankan – dalam upaya untuk membantu mencegah kecelakaan lalu lintas di sore hari – penggunaan kaca spion, mengingat fakta bahwa hanya 1,4 persen dari pejalan kaki dan pengendara sepeda berusia di atas 65 tahun tewas dalam kecelakaan di malam hari, selain itu juga disarankan sepeda diharuskan menggunakan lampu spotlight yang memantulkan cahaya atau aksesori.
Menurut data kepolisian jumlah korban tewas akibat kecelakaan lalu lintas di seluruh Jepang pada paruh pertama tahun ini menurun 32 persen hingga 1893 kasus, tingkat terendah sejak tahun 1956. (japantimes.co.jp)
Ikuti berita kami di Facebook
Editor : Bayu Probo
Cara Telepon ChatGPT
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perusahaan teknologi OpenAI mengumumkan cara untuk menelepon ChatGPT hing...