Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 12:07 WIB | Selasa, 05 November 2013

Pelatih CSKA Moskow Anggap Tuduhan Rasisme Yaya Toure Berlebihan

Pelatih CSKA Moskow, Leonid Slutsky (foto: uefa.com)

MOSKOW, SATUHARAPAN.COM – Leonid Slutsky, pelatih CSKA Moskow mengatakan tuduhan rasisme terhadap kelompok pendukung CSKA Moskow saat pertandingan Liga Champions Rabu (23/10) di Stadion Arena Khimki, Moskow adalah hal yang dilebih-lebihkan.

Leonid mengatakan pada Selasa (5/11) sesaat sebelum timnya bertolak ke Manchester, Inggris nantinya akan menghadapi Manchester City. Pada pertemuan sebelumnya, saat insiden berbau rasisme terjadi, Manchester City mengalahkan CSKA Moskow, 2-1. 

UEFA menjatuhkan sanksi pada Jumat (1/11) mengenai penutupan setengah dari tribun penonton di Stadion Arena Khimki, Moskow pada sisa pertandingan Liga Champions yang dijalani CSKA Moskow.

Slutsky tidak puas atas sikap cengeng Yaya Toure tersebut, terlebih lagi dengan banyaknya media Inggris yang tidak netral dan memberitakan fakta secara obyektif tentang insiden tersebut.

“Kami terus terang saja tidak mendengar teriakan atau siulan bernada rasisme, saya menolak berkomentar terlalu jauh, klub ini (CSKA) menganut anti rasisme dan situasi telah dilebih-lebihkan, dan reaksi dari pemain (Yaya Toure) terlalu reaktif,” kata Slutsky.

Slutsky mengatakan pihak direksi dan manajemen klub pasrah kepada keputusan UEFA, dan mereka mengatakan akan menjalani hukuman tersebut apapun konsekuensinya.

“Kami terima saja hukuman UEFA ini, kami rela menjalaninya,” tambah Slutsky.

CSKA nantinya akan melawan Manchester City pada Rabu (6/11) dalam lanjutan Liga Champions, sebelum menjalani tiga partai berat di Liga Rusia melawan Terek Grozny, Sokol Saratov dan Spartak Moskow. Partai yang menjadi ujian bagi CSKA, sehubungan dengan sanksi UEFA akan mereka jalani pada Kamis (28/11) dini hari WIB melawan Bayern Munchen.  (soccerway.com)

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home