Pembenahan Jalan Rusak Diprioritaskan di Jalur Transjakarta

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Memasuki semester dua Tahun Anggaran 2015, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai mengebut pembenahan jalan berlubang di seluruh kawasan di Jakarta. Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, pembenahan jalan berlubang kali ini diprioritaskan untuk jalur bus Transjakarta.

Prioritas pembenahan jalan untuk seluruh jalur koridor Transjakarta dilakukan demi alasan kenyamanan pengguna transportasi massal. Selama ini, Ahok mengakui, pengguna transportasi massal khususnya pengguna Transjakarta mengeluh karena merasa tak nyaman saat berada di dalam bus yang melintas di jalan bergelombang atau tak rata.

Untuk mencegah kemacetan berkendara, pemerintah pun mengambil kebijakan untuk melakukan pembenahan saat malam hari. Sementara itu, Dinas Bina Marga, lanjut Ahok, telah memilih bahan seperti semen dan hot mix dengan kualitas terbaik agar jalan yang baru ditambal dapat kering dalam waktu cepat dan langsung dapat digunakan. Ahok mengakui pekerjaan jalan yang dilakukan instan ini cukup menyerap biaya tinggi.

“Sekarang banyak sekali pekerjaan jalan yang kami kerjakan di Jakarta itu nggak kelihatan saat siang, karena kami kerjakan malam hari. Kami tidak mau pembenahan jalan dikerjakan dua sampai tiga minggu dan alat berat nongkrong di jalan. Kami kerjain jam 12 malam, di atas jam 10 mulai siap-siap, dan jam 5 sampai jam 6 pagi sudah dibuka lagi jalannya. Nah, sekarang lihat saja koridor satu, kalau naik bus, nggak ada lagi bus yang jalannya loncat-loncat. Sekarang semuanya mulus,” ujar Ahok kepada satuharapan.com di Pendopo Balai Kota DKI, Jakarta Pusat hari Selasa (4/8) pagi.

Selanjutnya, Pemprov DKI akan segera membereskan koridor-koridor yang jalurnya masih bergelombang atau berlubang.

“Jadi 12 koridor akan kita bereskan dengan sistem pembenahan malam hari seperti itu,” kata Ahok.

Diutamakannya pembenahan jalur bus Transjakarta daripada jalur pembenahan jalan raya menurut Ahok dilakukan karena keterbatasan kontraktor. Ahok ingin pembenahan dilakukan oleh kontraktor yang terpercaya. 

Editor : Sotyati