Pemerintah Indonesia dan Belanda Sepakat Kerja Sama Ekspor
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pemerintah Indonesia dan Belanda menyepakati kerja sama untuk pengembangan ekspor. Kerja sama itu tertuang dalam nota kesepahaman yang ditandatangani Plt Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag, Nus Nuzulia Ishak, dengan Deputy Director of Centre for the Promotion of Imports from Developing Countries (CBI) Dick de Man di Jakarta, pada Kamis (21/11).
Penandatanganan nota kesepahaman disaksikan Menteri Perdagangan Indonesia Gita Wirjawan dan Menteri Perdagangan dan Kerja Sama Pembangunan Kerajaan Belanda Lilianne Ploumen. Kegiatan itu juga merupakan salah satu agenda dalam rangkaian kegiatan "Misi Ekonomi Belanda ke Indonesia" yang dipimpin Perdana Menteri Kerajaan Belanda Mark Rutte pada 20-22 November 2013.
Nus Nuzulia Ishak mengatakan, “Tujuan kerja sama ini adalah untuk meningkatkan daya saing produk Indonesia, khususnya untuk produk home textiles and home decor, serta food ingredients, sehingga mampu bersaing di pasar Eropa dan kawasan lainnya seperti Asia, Afrika, Amerika Tengah dan Selatan.”
Kerja sama juga menyangkut program peningkatan kapasitas bagi pegawai di lingkungan Kemendag, diseminasi informasi mengenai akses pasar dan ketentuan impor di negara-negara Eropa melalui seminar atau workshop bagi seluruh pemangku kepentingan di Indonesia, serta penyusunan strategi promosi ekspor untuk kedua sektor tersebut.
Menurut Nus, CBI tidak hanya akan fokus pada upaya meningkatkan kapasitas produsen atau eksportir di kedua sektor tersebut melalui penyelenggaraan Export Coaching Program (ECP), tetapi juga penciptaan lingkungan yang kondusif untuk mendukung pencapaian tujuan kerja sama dimaksud.
Lebih lanjut, Nus mengatakan bahwa kerja sama kemitraan antara Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag dan CBI ini telah lama terjalin. Sebelumnya, kedua pihak telah menyelenggarakan pelatihan atau workshop terkait akses pasar dan adaptasi produk yang diintegrasikan ke dalam program kegiatan Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Ekspor Indonesia (BBPPEI).
"Dengan penandatanganan Nota Kesepahaman ini diharapkan kerja sama Indonesia dan Belanda di bidang pengembangan ekspor dapat terus dilanjutkan, sehingga pada akhirnya dapat memperkuat kinerja ekspor Indonesia," kata Nus Nuzulia Ishak.
Editor : Sabar Subekti
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...