Pemimpin Kelompok Teroris Al-Shabaab Terbunuh Ditembak Drone AS
WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM – Serangan pesawat tanpa awak (drone) Amerika Serikat di Somalia pekan lalu membunuh seorang tokoh senior al-Shabaab yang diyakini merupakan otak utama serangan di terhadap mal Westgate di Nairobi pada 2013, yang menelan korban meninggal 67 orang, demikian keterangan militer Amerika Serikat (AS) pada Rabu (18/03).
Serangan drone AS pada 12 Maret mengenai kendaraan yang membawa Adan Garar, yang merupakan “pemimpin utama yang bertanggung jawab mengoordinasikan operasi eksternal al-Shabaab” dan “berkaitan” dengan pembantaian Westgate,” menurut pernyataan Pentagon.
Serangan tersebut dilancarkan di sekitar Diinsoor di Somalia dan “mengakibatkan kematian Garar.”
Tak lama setelah serangan tersebut, para pejabat Kenya mengungkapkan kepada media bahwa Garar sudah dibawa keluar, tapi Pentagon baru mengumumkan kematiannya saat ini.
Garar selama ini bertugas memantau operasi yang “menargetkan warga negara AS dan kepentingan negara Barat lainnya demi mewujudkan tujuan dan sasaran Al Qaeda” dan menimbulkan “ancaman besar terhadap wilayah itu dan komunitas internasional,” kata Pentagon.
“Kematiannya merupakan pukulan telak bagi organisasi teoris Shabaab di Somalia.”
Kelompok militan tersebut diterpa sejumlah kemalangan, kehilangan wilayah kekuasaan dalam pertempuran dengan pasukan regional dan pemimpin dalam serangan drone.
Serangan drone AS membunuh satu orang tokoh Shabaab lainnya pada 31 Januari. (AFP/Ant)
Baca juga:
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...