Pemimpin Korut Puji Keberhasilan Uji Coba Rudal
SEOUL, SATUHARAPAN.COM - Pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un menyebut uji coba rudal balistik dari kapal selam (sub-launched ballistic missile/SLBM) sebagai “kesuksesan yang membuka mata,” seperti dilansir media pemerintah, menambahkan bahwa Pyongyang memiliki kemampuan untuk menyerang Seoul dan Amerika Serikat (AS) kapan pun pihaknya mau, hari Minggu (24/4).
AS dan Inggris mengatakan bahwa uji coba tersebut melanggar resolusi Dewan Keamanan dan mengimbau Korea Utara menahan diri dari tindakan yang akan semakin merusak kestabilan kawasan.
Kementerian Pertahanan Korea Selatan mengatakan peluncuran tersebut gagal karena rudal itu -ditembakkan dari kapal selam di Laut Jepang- hanya terbang sejauh 30 kilometer.
Namun, kantor berita pemerintah Korea Utara KCNA menegaskan bahwa uji coba itu, yang dipantau langsung oleh Kim, memperlihatkan “keandalan sistem peluncuran bawah air gaya Korea.”
KCNA mengutip pernyataan seorang pemimpin muda bahwa Pyongyang “saat ini mampu menyerang pasukan boneka Korea Selatan dan negara imperialis AS kapan pun mereka mau.”
“Kesuksesan yang membuka mata ini merupakan salah satu hadiah berharga yang dipersembahkan para ilmuwan dan teknisi pertahanan kepada para pemimpin besar dan partai,” imbuh KCNA.
Korea Utara bertekad menguasai kemampuan SLBM yang akan membawa ancaman serangan nuklirnya ke tingkat baru, memungkinkan peluncuran hingga melampaui semenanjung Korea dan membalas dendam jika pihaknya menghadapi serangan nuklir. (AFP)
Susu Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung Wanita
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Sebuah studi baru, para peneliti menemukan bahwa konsumsi susu yang tidak...