Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 18:25 WIB | Kamis, 17 Maret 2016

Pemprov DKI Kaji Rusun Kelas Menengah

Ilustrasi. Rumah susun sederhana sewa yang disiapkan bagi warga Kampung Pulo Jatinegara, Jakarta Timur. (Foto: Dok. satuharapan.com/Dedy Istanto)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta saat ini mulai mengkaji pembangunan rumah susun sewa untuk kelas menengah. Rusun ini diharapkan dapat mensubsidi silang masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

"Jadi untuk pekerja yang di DKI, daripada harus pulang pergi ke bodetabek kan cost-nya tinggi," kata Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta Ika Lestari Adji di Jakarta, hari Kamis (17/3).

Ika mengatakan, lokasi yang sudah diusulkan antara lain Depo Rawa Buaya dan Pasar Blok G‎ Tanah Abang dengan ukuran tipe 36. Sedangkan untuk biaya sewa bisa mencapai Rp 2 hingga 3 juta.

‎"Sudah direncanakan pembangunannya, memang kita harap ada subsidi silang juga ke rusun MBR, karena kan biaya pemeliharaan rusun juga ada," katanya.

Selain itu, pihaknya juga sedang memikirkan untuk warga yang memiliki keterbatasan fisik atau disabilitas.  Salah satu fasilitas yang akan dibenahi adalah penyediaan kursi roda.

Mereka juga akan ditempatkan di unit yang berada di lantai satu untuk memudahkan mereka beraktivitas di taman dan fasilitas umum lainnya.

"Kita juga siapkan guide block ke taman dan sarana ibadah dalam rusun, semua rusun yang dibangun saat ini salah satu syaratnya harus ramah difabel," kata dia.

Khusus Rusun Tambora sudah dimulai dengan ukuran lift yang sesuai untuk difabel‎. Secara bertahap semua rusun yang dibangun Pemprov DKI akan mulai mengikuti.

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home