Penghargaan-penghargaan untuk GA Siwabessy
SATUHARAPAN.COM – Usai berdinas sebagai anggota kabinet pada 1978, Gerrit Augustinus Siwabessy mendapat kepercayaan sebagai anggota Dewan Pertimbangan Agung, yang bertugas menjadi penasihat presiden. Kepercayaan itu ia emban dari 1978 hingga menutup mata selamanya di Jakarta pada 11 November 1982.
Banyak penghargaan yang telah ia terima, dari dalam ataupun luar negeri, termasuk dua Bintang Mahaputera.
Pada Agustus 1987, namanya diabadikan untuk Reaktor Serba Guna GA Siwabessy di Puspiptek Serpong yang diresmikan Presiden Soeharto.
Pada November 1993, menerima Lencana Ksatria Bhakti Husada Kelas I sebagai Menteri Kesehatan RI.
Pada Juni 2010, namanya diabadikan untuk jalan utama kampus Universitas Indonesia, Jl Prof Dr GA Siwabessy.
Pada November 2011, namanya diabadikan untuk auditorium di Kementerian Kesehatan di Jakarta Selatan, “Auditorium Prof Dr GA Siwabessy”.
Pada Juli 2012, peresmian “Monumen Prof Dr GA Siwabessy” sebagai pencetus dan pendiri Asuransi Kesehatan yang berkembang menjadi program Jaminan Kesehatan Nasional di kantor pusat PT Askes Tbk, Jakarta, sekaligus dilakukan pemberian nama “Gedung Prof Dr GA Siwabessy” dan ruang memorabilia di kantor pusat PT Askes Tbk.
Pada 5 Desember 2012, pemberian nama “GA Siwabessy Award” dari Batan yang diberikan setiap tahunnya kepada tokoh Indonesia yang memajukan usaha pemanfaatan atom dan nuklir di Indonesia.
Pada 6 Desember 2013, mendapat anugerah Nayaka Adhikarya dari Batan sebagai Dirjen Batan pertama. (PR)
Editor : Sotyati
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...