Pertamina: Tumpahan Minyak Kecelakaan Kapal Tanker di Ternate Sudah Dilokalisir

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - PT Pertamina (Persero) menyatakan telah berhasil melokalisir tumpahan minyak Solar dengan oil boom, penebaran oil dispersant telah berhasil sehingga kondisi air di kawasan perairan di sekitar dermaga Terminal BBM Ternate normal kembali. 

“Penanganan tumpahan minyak Solar dengan oil boom yang diikuti dengan penebaran oil dispersant pada permukaan air laut di sekitar lokasi MT Patriot Andalan telah menunjukkan perkembangan yang positif. Air laut sudah jernih kembali dan bahkan ikan-ikan yang berenang di bawah permukaan air juga dapat terlihat. Ini menunjukkan penanganan yang dilakukan sudah berhasil mengatasi sehingga tidak berdampak lingkungan sekitarnya," kata VP Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir.

Ali Mundakir, sebelumnya menyatakan pada hari Jumat (2/8) kecelakaan kapal tanker di Ternate Maluku Utara menyebabkan beberapa bahan bakar bocor dari kompartemen ke dalam air, tetapi tidak semuanya tumpah. 

Pernyataan ini terkait peristiwa kecelakaan kapal tanker yang membawa 7 ribu kiloliter (1,8 juta galon) bensin dan solar menabrak dermaga sementara bongkar muat di terminal minyak di Ternate, ibukota provinsi Maluku Utara pada hari Selasa (30/7). Kapal telah memecahkan salah satu dari 12 kompartemen penyimpanan kapal. 

Ali Mundakir menyatakan Pertamina telah bekerja sejak hari Rabu membantu meminimalkan kerusakan lingkungan akibat tumpahan minyak, kata Mundakir. Dia mengatakan Pertamina sedang mempersiapkan evakuasi kapal tanker, MT Patriot Andalan, yang disewa oleh Pertamina untuk mengangkut bahan bakar dari Wayame di Provinsi Maluku ke Ternate. (pertamina.com)

Editor : Sabar Subekti