Petinju Pacquiao Minta Maaf dan Mendoakan Kaum LGBT

MANILA, SATUHARAPAN.COM – Sosok yang pernah delapan kali meraih gelar tinju dunia, Manny Pacquiao, meminta maaf telah menyebut pasangan gay (homoseksual) ‘lebih buruk dari binatang’. Dia merasa telah menyakiti perasaan kaum homoseksual karena membandingkannya dengan binatang.

“Saya minta maaf karena menyakiti orang dengan membandingkan homoseksual dengan hewan. Maafkan aku, karena akau mereka sudah terluka,” tulis sosok yang memiliki julukan Pac Man itu dalam akun Facebook-nya, Manny Pacquiao, hari Selasa (17/2).

Dia pun mengaku tidak akan lagi mengutuk kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT). Meski demikian, dia mengatakan tetap pada pendiriannya, menentang pernikahan sesama jenis, sebagaimana yang diyakini agamanya–Protestan –dan dituliskan dalam kitab sucinya, Alkitab.

“Aku masih berdiri di atas keyakinan saya, bahwa saya menentang pernikahan sesama jenis. Karena apa yang Alkitab katakan, tapi aku tidak mengutuk LGBT,” kata Pac Man.

Pria berusia 37 tahun yang tengah mencalonkan diri menjadi anggota senat Filipina pada pemilihan umum yang akan digelar bulan Mei 2016 mendatang itu pun mengatakan mencintai seluruh kaum LGBT dengan kasih Tuhan. Pac Man pun mendoakan agar kaum LGBT terus mendapatkan berkat dari Tuhan.

“Aku mencintai kalian semua dengan kasih Tuhan. Tuhan memberkati Anda semua dan saya berdoa untuk Anda,” katanya.

Sebelumnya, Pac Man menuai banyak kritikan di Filipina setelah menyebut pasangan gay ‘lebih buruk dari binatang’. Dia menilai, binatang lebih baik karena mereka bisa membedakan jantan dan betina,” ujar Pacquiao kepada penyiar lokal TV5 dalam wawancara yang disiarkan awal pekan ini.

“Jika laki-laki menikah dengan laki-laki dan wanita menikah dengan wanita, mereka lebih buruk dari binatang,” tandasnya.

Pernikahan gay dilarang di Filipina karena ada penentangan kuat dari Gereja Katolik dan 80 persen dari 100 juta penduduk di negara itu menganut keyakinan tersebut. Pernikahan sesama jenis dilakukan di gereja-gereja kecil tapi pernikahan mereka tidak diakui oleh Gereja Katolik atau pun negara.

Seorang komedian gay yang terkenal di negara tersebut, Vice Ganda, mengunggah #PrayForMannyPacquiao kepada 6,7 juta follower-nya di Twitter sambil mengecam sang petinju.

“Beberapa orang berpikir bahwa mereka bisa menilai orang seperti Tuhan hanya karena mereka menghadiri pertemuan doa dan membaca Alkitab,” ujarnya.

“Senat membutuhkan orang yang ahli dalam politik dan hukum, bukan rasul yang buta,” Vice Ganda menambahkan.

Editor : Eben E. Siadari