Loading...
DUNIA
Penulis: Sabar Subekti 19:54 WIB | Senin, 15 Mei 2023

Pimpinan Wagner Disebut Tawarkan Ukraina Informasi Posisi Tentara Rusia

Itu merupakan informasi intelijen yang bocor, dan Yevgeny Prigozhin membatan tuduhan itu.
Pendiri dan Pemimpin tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin. (Foto: dok. Ist)

MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Yevgeny Prigozhin, kepala tentara bayaran Wagner Rusia, pada hari Senin (15/5) menolak laporan berita di Washington Post, yang bersumber dari kebocoran intelijen Amerika Serikat, bahwa dia telah menawarkan untuk mengungkapkan posisi pasukan Rusia kepada pemerintah Ukraina.

Tentara bayaran Wagner berada di garis depan serangan berdarah Rusia untuk merebut kota Bakhmut.

The Post melaporkan bahwa Prigozhin pada bulan Januari menawarkan untuk memberi tahu intelijen Ukraina tentang posisi pasukan Rusia, yang sering berselisih dengan milisinya, sebagai imbalan Ukraina mundur dari daerah tersebut.

Koran itu mengatakan Ukraina telah menolak tawaran itu.

Dalam pesan audio yang diposting oleh layanan persnya di Telegram pada hari Senin, Yevgeny Prigozhin menyebut tuduhan itu "omong kosong", dan menyatakan bahwa penduduk yang tidak disebutkan namanya di pinggiran kota Rublyovka Moskow, rumah bagi banyak bisnis dan elite politik, sedang mengatur serangan terhadapnya.

Prigozhin juga membantah telah bertemu dengan Kyrylo Budanov, kepala intelijen militer Ukraina, di negara Afrika yang tidak disebutkan namanya, dengan mengatakan bahwa dia tidak pernah berada di benua itu sejak awal konflik Ukraina dan menggambarkan gagasan bertelepon dengannya sebagai hal yang menggelikan.

Prigozhin pekan lalu secara terbuka mengancam akan menarik tentara bayarannya dari Bakhmut, di mana mereka telah memimpin serangan Rusia selama berbulan-bulan dengan korban yang sangat besar, kecuali mereka menerima lebih banyak amunisi dari kementerian pertahanan. Tapi dia juga mengatakan dia dan anak buahnya akan dianggap sebagai pengkhianat jika mereka melakukannya.

Dia juga menuduh tentara reguler gagal mempertahankan sayap Wagner seperti yang dijanjikan, dan telah berulang kali menyatakan bahwa pejabat tinggi pertahanan Rusia dan elite bisnis merusak upaya militer di Ukraina.

The Post melaporkan bahwa tawaran Prigozhin datang melalui kontaknya dengan dinas intelijen Ukraina.

Seorang juru bicara Gedung Putih menolak mengomentari laporan tersebut, yang didasarkan pada dokumen rahasia AS yang bocor ke platform obrolan grup Discord. (Reuters)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home