PM Rumania Mengundurkan Diri dengan Alasan Cedera Lutut
BUCHAREST, SATUHARAPAN.COM – Perdana Menteri Rumania Victor Ponta, yang terlibat penyelidikan pencucian uang dan pengelakan pajak, hari Minggu (21/06) mengumumkan mengundurkan diri selama 45 hari dengan alasan kesehatan.
Ponta yang dirawat di Turki karena cedera yang diderita saat bermain basket, berjanji akan mengirimkan surat kepada Presiden Klaus Iohannis untuk memintanya menunjuk Wakil Perdana Menteri Gabriel Oprea sebagai penggantinya “selama 45 hari,” sesuai yang diizinkan konstitusi, kata pemerintah dalam sebuah pernyataan.
Dalam sebuah pesan di laman Facebook, Ponta mengatakan dia akan meninggalkan rumah sakit pada Minggu setelah menjalani operasi lutut namun membutuhkan beberapa pekan untuk bisa pulih.
“Paling lama 28 hari lagi saya bisa melanjutkan aktivitas normal,” katanya.
Ponta meninggalkan Rumania pada Senin (15/6), tanpa memberi tahu presiden.
Tuduhan korupsi yang dialamatkan kepada Ponta membuat Rumania mengalami krisis politik. POnta telah berada dalaminvestigasi penghindaran pajak dan pencucian uang antara tahun 2007 hingga 2011 semasa ia menjadi pengacara.
Ia telah memprotes dengan menyatakan tidak bersalah dan menolak untuk mundur sebagaimana diminta oleh Iohanis yang konservatif.
Ponta mendapat dukungan parlemen yang menolak permintaan jaksa penuntut umum untuk mencabut hak kekebalannya sebagai perdana menteri. Parlemen juga menolak mosi tak percaya atas pemerintahan Ponta.
Penggantinya sementara, Oprea, 54, adalah anggota dari partai kiri National Union for Progress of Romania.(AFP)
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...