Suu Kyi Ingin Partainya Menang Telak dalam Pemilu
YANGOON, SATUHARAPAN.COM – Pemimpin oposisi Myanmar Aung San Suu Kyi menyerukan kepada partainya Liga Nasional untuk Demokrasi (National League for Democracy/NLD) untuk solid karena akan mempersiapkan diri pada pemilihan umum (pemilu).
“NLD perlu mendapatkan kemenangan telak dalam pemilu. Apapun yang kita akan terus lakukan, dengan dukungan dari rakyat dan keinginan kuat anggota partai kita akan berhasil,” kata Suu Kyi dalam perayaan ulang tahunnya yang ke-70, di Yangoon, Myanmar, Senin (22/6).
Suu Kyi menjelaskan soliditas tersebut penting dalam menghadapi pemilihan umum (pemilu) Myanmar yang dijadwalkan akan berlangsung beberapa bulan ke depan.
Apabila NLD memenangkan pemilihan, Suu Kyi tetap tidak dapat menjadi Presiden Myanmar karena terhalang undang-undang yang ada. Sebuah peraturan melarang warga Myanmar yang mempunyai suami atau anak yang berkewarganegaraan asing untuk menjadi presiden. Peruran ini tampaknya dibuat untuk menjegal Suu Kyi yang mempunyai dua orang anak berkewarganegaraan Inggis.
Dilema Hak Asasi Manusia Suu Kyi
Win Htein (74) seorang mantan tahanan politik yang juga orang kepercayaan Suu Kyi beberapa waktu lalu – seperti diberitakan cnn.com – memberi alasan mengapa Suu Kyi diam terhadap situasi dan kondisi etnis Rohingya.
“Jika dia berbicara dalam mendukung Rohingya, dia akan dituduh sebagai pecinta Muslim," kata Htein.
“Jika dia berbicara untuk orang (Rakhine), dia akan dituduh sebagai seorang nasionalis dan rasis. Itu sebabnya dia tetap diam,” dia menambahkan.
Sementara itu, kelompok nasionalis Buddha seperti Komite untuk Perlindungan Kebangsaan dan Agama, yang dipimpin para biksu dan dikenal dengan singkatan Ma Ba Tha, menjadi semakin vokal.
(thestar.com.my/cnn.com)
Editor : Eben Ezer Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...