Presiden Jokowi Lantik Pangkostrad Jadi KSAD

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Presiden Joko Widodo melantik Panglima Komando Cadangan Strategi Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal TNI Mulyono sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menggantikan Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang diangkat sebagai Panglima TNI.

Pelantikan digelar di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (15/7) dan dihadiri seluruh pemimpin lembaga tinggi negara serta sejumlah menteri dalam Kabinet Kerja Jokowi-JK.

Letjen TNI Mulyono diangkat sebagai KSAD berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 54 TNI Tahun 2015. Keppres tersebut memberhentikan dengan hormat Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dari jabatan KSAD dan mengangkat Mulyono sebagai Kepala Staf Angkatan Darat

Letjen TNI Mulyono lahir di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, 12 Januari 1961. Dia merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1983. Setelah lulus, dia bertugas di Yonif 712 Kodam VII/Wirabuana sebagai Komandan Peleton (Danton). Dia juga pernah bertugas di Satuan tempur, Lembaga Pendidikan dan Satuan Teritorial.

Sebagai perwira infanteri, karir Mulyono pun cepat melejit. Hingga 10 Mei 2011 melalui keputusan Presiden Republik Indonesia, dia mendapatkan amanah menjadi Brigadir Jenderal dan menjabat sebagai Direktur latihan di Kodiklat TNI AD.

Beberapa bulan menjabat sebagai Dirlat, Mulyono ditunjuk menjadi Dir Diktrin Kodiklat TNI Angkatan Darat, Pangdam Jaya dan Pangkostrad.

Editor : Bayu Probo