Putin Umumkan Mobilisasi Parsial, Navalny: Akan Terjadi Tragedi Besar
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kritikus Kremlin yang dipenjara, Alexei Navalny, mengatakan mobilisasi parsial Rusia yang diumumkan Rabu oleh Presiden Vladimir Putin akan mengarah pada "tragedi besar-besaran." Itu disampaikan dalam sebuah pernyataan video selama salah satu kasus pengadilannya.
"Ini akan mengakibatkan tragedi besar, dalam jumlah besar kematian," kata Navalny, muncul di pengadilan melalui video-link, berpakaian tahanan.
“Untuk mempertahankan kekuatan pribadinya, Putin menyiksa negara tetangga, membunuh orang di sana dan sekarang mengirim sejumlah besar warga Rusia ke dalam perang ini,” tambah lawan utama Putin, Navalny.
"Jelas bahwa perang kriminal yang sedang berlangsung ini semakin dalam dan semakin buruk, dan Putin ingin melibatkan sebanyak mungkin orang," kata Navalny.
Putin “ingin menumpahkan darah di tangan ratusan ribu orang,” tambah Navalny.
Beberapa aktivis oposisi di media sosial menyerukan protes di kota-kota Rusia pada Rabu (21/9) malam.
Pada hari Rabu Presiden Rusia, Vladimir Putin, memerintahkan mobilisasi parsial setelah wilayah Ukraina yang dikuasai Moskow tiba-tiba mengumumkan referendum aneksasi. (AFP)
Editor : Sabar Subekti
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...