Qatar Serukan Dialog Iran dengan Negara Teluk

DOHA, SATUHARAPAN.COM - Emir Qatar menyerukan kepada negara-negara Arab di kawasan Teluk Persia dan Iran untuk menyelesaikan perselisihan melalui dialog, dalam percakapan dengan Presiden Iran Hassan Rouhani, menurut laporan media setempat, hari Selasa (13/9).

Di tengah ketegangan antara Iran dan Arab Saudi, kantor berita QNA melaporkan bahwa Emir Tamim bin Hamad Al-Thani menelepon Rouhani saat perayaan Idul Adha, hari Senin.

“Emir menegaskan bahwa hubungan antara negara-negara Teluk dan Iran harus didasarkan pada hubungan baik sebagai negara tetangga dan rasa saling menghormati,” menurut laporan QNA.

“Segala perselisihan antara negara-negara Teluk dan Iran harus diselesaikan melalui perundingan dan dialog,” ujar pemimpin Qatar tersebut seperti dilansir QNA.

Ketegangan antara Iran dan Arab Saudi kian memanas atas masalah ibadah haji.

Jemaah asal Iran pada tahun ini dilarang berhaji di Arab Saudi untuk pertama kalinya dalam kurun waktu hampir 30 tahun terakhir.

Teheran kemudian menyerukan kepada negara-negara Islam untuk menghukum pemerintah Arab Saudi atas penanganan ibadah haji menyusul tragedi Mina saat ibadah haji tahun lalu.

Selain itu, ulama paling senior Arab Saudi Mufti Abdul Aziz al-Sheikh menyebut warga Iran bukan orang Islam.

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengecam ketidakmampuan keluarga kerajaan Arab Saudi. (AFP)