Raja Yordania: ISIS Picu Perang Dunia Ketiga Terhadap Kemanusiaan

PRISTINA, SATUHARAPAN.COM – Raja Yordania Abdullah II, Selasa (17/11), memperingatkan fenomena “perang dunia ketiga terhadap kemanusiaan” pascaserangan teror di Paris, dan menyebut ISIS sebagai “penjahat biadab yang membawa agama.”
Dalam kunjungan kenegaraan ke Kosovo, Abdullah mengatakan bahwa Eropa dan Islam menjadi target serangan teroris yang dapat terjadi kapan pun.
“Kita sedang menghadapi perang dunia ketiga terhadap kemanusiaan dan hal ini menyatukan kita semua,” ujarnya dalam konferensi pers.
Abdullah mengatakan: “Kelompok-kelompok seperti ISIS membuktikan diri bahwa mereka merupakan penjahat biadab yang membawa nama agama, tidak memiliki rasa kemanusiaan dan tidak menghargai hukum maupun batas wilayah.”
“Oleh karena itu, kita harus bertindak cepat dan bersatu padu untuk mengatasi dan menangani ancaman baik di Timur Tengah, Afrika, Asia maupun Eropa.”
Yordania merupakan salah satu negara yang tergabung dalam koalisi pimpinan Amerika Serikat dalam melancarkan operasi militer terhadap ISIS. (AFP/Ant)

Tentara Ukraina Menolak Desakan Perdamaian Trump-Rusia
KIEV, SATUHARAPAN.COM-Pembicaraan perdamaian pekan ini antara Rusia dan Amerika Serikat yang bertuju...