Rakyat Korea Demo Di Malam Tahun baru

SEOUL, SATUHARAPAN.COM-Ratusan ribu orang berkumpul di sejumlah kota di Korea Selatan pada malam tahun baru (sabtu, 31/12) menuntut Park Geun-hye dipecat sebagai presiden atas skandal besar korupsi yang menyebabkan di dikenai impeachment awal bulan ini.

Sekitar 800.000 orang berkumpul di ibu kota, Seoul, di lapangan Gwanghwamun pada pukul 08:00 waktu setempat untuk aksi protes akhir pekan yang kesepuluh, menurut penyelenggara protes dikutip kantor berita Yonhap.

Aksi unjuk rasa juga diadakan di kota-kota besar lainnya termasuk Gwangju, Busan dan Ulsan.  Sekitar 18.400 polisi dikerahkan untuk mencegah kemungkinan bentrokan antara demonstran anti Park dan pendukung Park yang bergabung dalam pawai saingan hanya beberapa blok dari Balai Kota Seoul.

Jutaan warga telah berkumpul untuk demonstrasi sejak skandal korupsi diungkap di media pada bulan Oktober. Kasu itu tentang dugaan penyalahgunaan kekuasaan dan pengaruh pada tingkat tertinggi dalam urusan negara.

Setelah impeachment oleh parlemen terhadap Park pada 9 Desember, Mahkamah Konstitusi memiliki tenggang enam bulan untuk mendukung langkah parlemen atau membatalkannya.

Seorang teman lama dan penasihat Park, Choi Soon-sil, telah menjadi sosok yang disorot publik sejak dia diinterogasi oleh jaksa negara pada akhir Oktober.

Beberapa pembantu presiden, juga dituduh menggunakan pengaruh untuk mendapatkan sumbangan dari perusahaan besar.

Pada hari Sabtu, jaksa khusus menanyai kepala lembaga pensiun,Moon Hyung-pyo atas kecurigaan sekitarnya dukungan National Pension Service (NPS) menetang merger Grup Samsung tahun lalu. Stakeholder dalam kedua perusahaan, NPS tidak mengikuti saran dan nasihat dari panel independen.

Konglomerat ikonik Korea, Samsung, menjadi donor terbesar untuk dua yayasan nirlaba terkait dengan Choi. Putrinya, atlet berkuda, juga didukung oleh Samsung.

Editor : Sabar Subekti