Ratusan Migran asal Myanmar Terdampar di Pantai Aceh

ACEH, SATUHARAPAN.COM – Hampir 600 migran Rohingya dari Myanmar diselamatkan dari dua perahu kayu di lepas pantai Aceh Utara. “Menurut informasi yang kami dapat, kelompok migran itu berasal dari Myanmar. Mereka adalah Muslim, warga Rohingya,” ujar Mohammed Arif Mutaqin, juru bicara Basarnas, Minggu (10/5).

"Ada 573 orang, 424 laki-laki, 98 wanita dan lainnya anak-anak," kata Kapolres Aceh Utara, Achamdi. Kapal mereka ditarik ke pantai oleh nelayan setempat setelah kehabisan bahan bakar.

Para migran tersebut meninggalkan Thailand sekitar tujuh hari yang lalu dan beberapa orang meninggal dalam perjalanan.

Dari jumlah mereka yang diselamatkan, sekitar 50 orang dibawa ke rumah sakit. "Secara umum, mereka menderita kelaparan dan banyak yang sangat kurus," lanjut Achmadi.

Menurut laporan Badan Pengungsi PBB (UNCHR), diperkirakan 25.000 orang Rohingya dan Bangladesh menaiki kapal penyelundup. Dalam tiga bulan pertama tahun ini, sudah dua kali lebih banyak daripada periode yang sama 2014 lalu.

Sekitar 300 orang meninggal di laut pada kuartal pertama tahun ini akibat kelaparan, dehidrasi dan pelecehan oleh kru kapal. (dw.de/reuters.com)

Editor : Eben Ezer Siadari