Resmikan Ruang Publik, Ahok Kenang Masa Kecilnya
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Bahari di RW 07, Jalan Bahari, Gandaria, Jakarta Selatan, Kamis (21/5) pagi.
Gubernur DKI didampingi istri, Veronika Basuki Tjahaja Purnama atau Veronika Tan tiba di lokasi pukul 08.15 WIB disambut antusiasme warga yang telah menunggunya sejak pagi.
Ahok bersama Varonica meninjau lokasi RPTRA yang terbagi atas beberapa lokasi. Di lantai bawah terdapat aula terbuka yang digunakan untuk penyuluhan, pelatihan, diskusi, ruang kesehatan, ruang ibu menyusui, ruang display produk kerajinan PKK, dan balkon yang dapat digunakan untuk tempat baca.
Lantai dua terdapat ruang musik, ruang sekretariat bersama, ruang pelatihan dengan peserta terbatas, dan perpustakaan dilengkapi audiovisual. Sementara di luar ruangan terdapat taman bermain anak, lapangan bulu tangkis, dan tempat futsal mini.
RPTRA Bahari merupakan taman ramah anak keenam yang telah diresmikan Gubernur DKI yang akrab disapa Ahok ini.
Tahun ini Pemprov DKI berencana meresmikan 60 taman. Dengan demikian, berarti ada 54 taman lagi yang akan diresmikan pada 2015.
Sementara untuk 2016 mendatang, Ahok menargetkan akan membangun sebanyak 150 RPTRA yang tersebar di beberapa wilayah. Menurutnya, tiap-tiap kelurahan idealnya memiliki taman ramah anak. Dengan adanya RPTRA diharapkan tumbuh kembang anak dapat terkontrol. RPTRA juga diharapkan dapat meningkatkan kreativitas anak.
"Anak-anak bermain kita lihat senangnya luar biasa. Anak yang sering main di luar justru lebih berprestasi daripada orang dikurung di rumah. Anak yang dikurung pasti kurang berteman, kurang toleran. Kuper saja di rumah," ujar Ahok di RPTRA Bahari, Gandaria, Jakarta Selatan.
Ahok pun sempat mengenang dan membayangkan masa kecilnya selalu diajarkan untuk lebih kreatif dengan bersosialisasi bersama teman-teman bermainnya di luar ruangan. Pria yang pernah menjadi mantan Bupati Belitung Timur itu pun mengaku masa kecilnya dipenuhi cerita bermain di luar ruangan,di sungai, bahkan menangkap burung.
"Dulu saya kecil ada lapangan bola di rumah orang. Bentuknya seperti lapangan futsal ada bekas akar kayu yang bisa nyobel kulit. Saya juga main nyemplung sungai, nangkap burung. Pikiran ini yang ingin kita gabungkan di RPTRA, konsep bermain dan belajar," ujar dia.
Dalam peresmian, hadir pula istri Wakil Gubernur DKI, Happy Farida yang juga menjabat sebagai ketua Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW). Happy yang hadir lebih awal sempat meninjau aktivitas anak di RPTRA Gandaria.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Jerman Berduka, Lima Tewas dan 200 Terluka dalam Serangan di...
MAGDEBURG-JERMAN, SATUHARAPAN.COM-Warga Jerman pada hari Sabtu (21/12) berduka atas para korban sera...