Rupiah Pagi Menguat Menjadi Rp 12.075
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis (13/2) pagi bergerak menguat sebesar 11 poin menjadi Rp 12.075 dibanding sebelumnya di posisi Rp 12.086 per dolar AS.
BI Rate
Pengamat ekonomi dari EC Think, Aviliani memperkirakan tingkat suku bunga acuan (BI rate) masih akan dipertahankan oleh Bank Indonesia di level 7,5 persen hingga semester pertama (Q2) 2014.
"Sampai semester satu, BI rate kemungkinan masih 7,5 persen," ujar Aviliani di Jakarta, Kamis.
Aviliani menuturkan, laju inflasi pada 2014 diperkirakan akan kembali pada pola normalnya dan target inflasi Bank Indonesia sebesar 3,5-5,5 persen bisa saja tercapai.
Pada paruh kedua 2014, ia berharap BI dapat menurunkan tingkat suku bunga seiring dengan kepastian penghentian stimulus moneter (tapering off) oleh Bank Sentral Amerika The Fed.
Namun, lanjutnya, ia juga tidak menutup kemungkinan adanya kenaikan BI rate pada semester kedua 2014.
"BI rate (masih mungkin) naik 7,5-8 persen," kata Aviliani.
Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada Kamis siang akan mengumumkan hasil RDG Februari 2014.
Sebelumnya, pada Januari 2014 lalu, RDG BI memutuskan untuk mempertahankan BI rate di level 7,5 persen.
IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis dibuka turun 2,64 poin atau 0,06 persen menjadi 4.493,64. Sedangkan indeks 45 saham unggulan (LQ45) melemah 0,69 poin (0,09 persen) ke level 755,59. (Ant)
Laporan Ungkap Hari-hari Terakhir Bashar al Assad sebagai Pr...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Presiden terguling Suriah, Bashar al Assad, berada di Moskow untuk menghad...