Rusia: Pemimpin Tertinggi ISIS Abu Bakar al-Baghdadi Tewas

MOSKOW, SATUHARAPAN.COM - Rusia mengklaim pada hari Jumat (16/6) bahwa mereka telah membunuh pemimpin tertinggi kelompok Negara Islam (ISIS) dalam sebuah serangan udara pada sebuah pertemuan para pemimpin ISIS di luar ibu kota ISIS de facto di Suriah.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan Abu Bakar al-Baghdadi tewas oleh serangan Rusia pada akhir Mei bersama dengan komandan kelompok senior lainnya.

Jika bisa dikonfirmasi kebenarannya, ini akan menandai keberhasilan besar militer Rusia, yang telah melakukan kampanye militer untuk mendukung Presiden Suriah Bashar Assad sejak September 2015.

Kementerian tersebut mengatakan serangan udara pada 28 Mei yang menargetkan sebuah pertemuan ISIS yang diadakan di pinggiran selatan Raqqa di Suriah juga menewaskan sekitar 30 pemimpin militan tingkat menengah dan sekitar 300 petempur lainnya.

Kementerian tersebut mengatakan penyerangan tersebut terjadi saat para pemimpin ISIS berkumpul untuk membahas penarikan kelompok mereka dari Raqqa, ibu kota de facto kelompok tersebut.

Dikatakan, militer mulai merencanakan serangan usai mendapat kabar bahwa para pemimpin ISIS akan berkumpul dalam sebuah pertemuan guna merencanakan pelarian mereka menuju selatan.

Kemudian militer Rusia mengirim pesawat tak berawak untuk memantau daerah tersebut dan kemudian mengirim skuadron pembom Su-34 dan jet tempur Su-35 menyerang pertemuan ISIS.

"Menurut informasi yang diverifikasi melalui berbagai saluran, pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi juga menghadiri pertemuan tersebut dan terbunuh dalam serangan udara tersebut," ungkap informasi itu dalam sebuah pernyataan.

Kementerian menambahkan bahwa pihaknya telah memperingatkan AS bahwa akan ada penyerangan. Kementerian tersebut mengatakan bahwa di antara para pemimpin militan lainnya yang tewas dalam serangan tersebut adalah pemimpin ISIS Abu al-Khadji al-Mysri, Ibrahim al-Naef al-Khadj dan Suleiman al-Shahah. (apnews.com)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja