Rusia Serang Restoran di Kramatorsk, Ukraina, 10 Warga Sipil Tewas

MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Pasukan Rusia menyerang dengan peluru kendali ke sebuah restoran di kota timur Ukraina, Kramatorsk, dan menewaskan sedikitnya 10 orang warga sipil.
Namun Kremlin mengatakan pada hari Rabu (28/6) bahwa pasukan Rusia hanya menyerang sasaran terkait militer di Ukraina.
Komentar itu muncul sehari setelah restoran Ria Pizza, yang populer di kalangan tentara, jurnalis, dan pekerja bantuan, dihancurkan di kota itu, salah satu yang terbesar yang masih dikuasai Ukraina di wilayah timur.
"Serangan hanya dilakukan pada objek yang dengan satu atau lain cara terkait dengan infrastruktur militer," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov.
“Federasi Rusia tidak melakukan serangan terhadap infrastruktur sipil,” tambahnya.
Polisi Nasional Keiv mengatakan serangan, yang terjadi pada malam hari saat restoran tersebut sibuk dengan tamu, juga melukai 61 orang. Layanan darurat Ukraina mengatakan tiga anak termasuk di antara yang tewas.
Mereka menambahkan bahwa bayi yang lahir pada tahun 2022 termasuk di antara mereka yang terluka dan memperingatkan bahwa beberapa orang masih berada di bawah reruntuhan.
Seorang jurnalis AFP di tempat kejadian tak lama setelah serangan itu melihat restoran itu dalam reruntuhan dikelilingi puing-puing dengan penyelamat bergegas untuk membersihkan puing-puing dan mencari mayat.
Rusia membantah menyerang infrastruktur sipil selama kampanye Ukraina selama 16 bulan. (AFP)
Editor : Sabar Subekti

Netanyahu Kecam Hamas Atas Pembebasan Jenazah Yang Salah
YERUSALEM, SATUHARAPAN.COM-Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersumpah untuk membalas dendam...