Rusia Tak Mau Sebutkan Vaksin Mana Yang Disuntikkan ke Putin

MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Selasa (23/3) bahwa pihaknya dengan sengaja memutuskan tidak akan mengungkapkan nama vaksin buatan Rusia yang akan disuntikkan kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin, pada hari Selasa (23/3) malam.
"Kami dengan sengaja tidak mengatakan suntikan mana yang akan didapat presiden, mengingat bahwa ketiga vaksin (buatan) Rusia benar-benar dapat diandalkan dan efektif," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, kepada wartawan.
Dia mengatakan, Putin, yang mengumumkan niatnya untuk divaksinasi sehari sebelumnya, kemungkinan akan divaksinasi pada malam hari dan akan menerima satu dari tiga suntikan buatan Rusia.
Peskov mengatakan, Putin telah melakukan banyak hal untuk mempromosikan vaksin buatan Rusia, yang paling terkenal adalah Sputnik V. Moskow juga telah memberikan persetujuan darurat untuk dua vaksin domestik lainnya, EpiVacCorona dan CoviVac.
Peskov mengatakan bahwa Putin tidak menyukai ide vaksinasi di depan kamera. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti

Tentara Ukraina Menolak Desakan Perdamaian Trump-Rusia
KIEV, SATUHARAPAN.COM-Pembicaraan perdamaian pekan ini antara Rusia dan Amerika Serikat yang bertuju...