Sandera NIIS Adalah Perempuan Pekerja Bantuan Kemanusiaan
SURIAH, SATUHARAPAN.COM – Anggota keluarga dan para pejabat AS mengatakan kelompok militan Negara Islam (IS/ISIS/NIIS) telah menyandera perempuan muda warga negara AS di Suriah sejak tahun lalu.
Wanita itu telah bekerja untuk beberapa kelompok bantuan kemanusiaan ketika dia diculik.
Pemerintah AS dan keluarga perempuan tersebut meminta bahwa perempuan tersebut untuk tidak disebutkan namanya pada Selasa (26/8).
Para pejabat pemerintah berbicara dengan syarat anonim karena mereka tidak berwenang untuk membahas masalah tersebut secara terbuka.
Perempuan itu adalah salah satu dari tiga sandera yang yang ditahan oleh militan NIIS di Suriah. Dalam kasus lain, James Foley, dipenggal oleh kelompok militan lebih dari seminggu yang lalu. Sandera Amerika lainnya ditahan oleh kelompok lain. Ini termasuk Peter Curtis, yang telah dibebaskan oleh kelompok al-Nusra awal pekan ini. (alarabiya.net)
Editor : Bayu Probo
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...