Sinode GKJ Minta Jemaat Sukseskan Pilkada Jateng

SALATIGA, SATUHARAPAN.COM - Jawa Tengah minggu-minggu ini sedang mempersiapkan pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah periode pemerintahan tahun 2013-2018. Pencoblosannya sendiri akan dilaksanakan hari Minggu, 26 Mei 2013 mendatang. Seluruh lapisan masyarakat di Jawa Tengah diharapkan dapat berperan aktif menyukseskan Pilkada.

Demikian pula bagi seluruh warga Gereja Kristen Jawa (GKJ) di Jawa Tengah, sebagai bagian masyarakat dan warga negara diharapkan ikut serta menyukseskan Pilkada Jateng kali ini. Sehubungan dengan hal itu, Sinode GKJ Jateng yang mewadahi seluruh GKJ di seluruh wilayah Jawa Tengah merasa perlu memberikan saran kepada seluruh jemaatnya. Melalui Surat Penggembalaan yang dikirimkan keseluruh Gereja GKJ di Jawa Tengah, Sinode GKJ yang berpusat di Salatiga berpesan agar seluruh warga gereja khususnya warga pemilih supaya ikut mensukseskan Pilkada Jateng.

Pesan penting Surat Penggembalaan ini supaya warga jemaat dapat memilih secara bijaksana dengan mempertimbangkan komitmen para calon gubernur dan calon wakil gubernur yang telah dinyatakan baik melalui ungkapan politik maupun melalui sikap, tindakan dan karya nyata pelayanan mereka di tengah masyarakat.

Sinode GKJ juga menekankan kepada seluruh warga pemilih untuk membawa dalam doa serta mempertimbangkan para calon yang diusung oleh partai-partai yang nasionalis.

Sebagai pesan terakhir dalam surat penggembalaannya, sinode GKJ memohon warga GKJ turut berpartisipasi aktif dalam tugas dan tanggung jawab menjaga ketertiban, kelancaran, keamanan, dan kedamaian, baik menjelang, selama, maupun sesudah Pilkada Jawa-Tengah berlangsung.

Pilkada Jateng kali ini menyodorkan tiga calon gubernur beserta wakilnya, pasangan Prabowo dan Murdono dinomor urut pertama yang diusung partai PKS, PPP, PKB, Gerindra, Hanura dan PKNU.

Sementara incumbent Bibit Waluyo dan Sudiono Sastroatmojo dinomor urut dua diusung PAN, Demokrat dan partai Golkar serta nomer urut tiga Ganjar Pronowo berpasangan dengan Heru Sudjamoko dari PDIP.