Swedia Tidak Akan Lagi Mendanai Badan Bantuan untuk Palestina UNRWA

Warga Palestina melihat kehancuran setelah serangan Israel terhadap sekolah yang dikelola UNRWA, badan PBB yang membantu pengungsi Palestina, di Nuseirat, di Jalur Gaza. (Foto: dok. AP)

STOCKHOLM, SATUHARAPAN.COM-Swedia tidak akan lagi mendanai badan pengungsi PBB untuk Palestina (UNRWA) tetapi sebaliknya memberikan bantuan kemanusiaan ke Gaza melalui saluran lain, menteri bantuan negara Nordik itu, Benjamin Dousa, mengatakan kepada penyiar Swedia TV4 pada hari Jumat (20/12).

Israel, yang akan melarang operasi UNRWA di negara itu mulai akhir Januari, telah berulang kali menuduh badan tersebut terlibat dalam serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober 2023 terhadap Israel yang memicu perang yang sedang berlangsung di Gaza.

Keputusan Swedia untuk mengakhiri pendanaan untuk UNRWA merupakan tanggapan atas larangan Israel, karena akan mempersulit penyaluran bantuan kepada warga Palestina melalui badan tersebut, kata Dousa.

Swedia berencana untuk meningkatkan bantuan kemanusiaannya secara keseluruhan ke Gaza tahun depan, imbuhnya.

“Ada beberapa organisasi lain di Gaza, saya baru saja ke sana dan bertemu beberapa di antaranya,” kata menteri tersebut, seraya menyebut Program Pangan Dunia (WFP) PBB sebagai salah satu calon penerima.

Majelis Umum Perserikatan Bangsa-bangsa memberikan dukungannya kepada UNRWA bulan ini, menuntut agar Israel menghormati mandat lembaga tersebut dan “memungkinkan operasinya berjalan tanpa hambatan atau pembatasan.” (Reuters)

Editor : Sabar Subekti