Swiss Tolak Jadi Tuan Rumah Olimpiade Musim Dingin 2026
SION, SATUHARAPAN.COM - Tidak akan ada Olimpiade Musim Dingin di Swiss tahun 2026.
Para pemilih di distrik Valais, Swiss bagian selatan, Minggu (10/6), menolak proposal untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah Olimpiade Musim Dingin yang akan dipusatkan di Kota Sion.
Para pemilih menentang keras biaya yang sangat tinggi yang harus dikeluarkan distrik itu untuk menjadi tuan rumah, yaitu sekitar $101 juta.
Para pendukung usulan itu mengatakan itu adalah proyek yang "wajar dan berkelanjutan" dan bahwa pertandingan itu akan menarik miliaran dolar ke dalam ekonomi lokal.
Dua wilayah Swiss lain juga telah menolak usulan menjadi tuan rumah dalam referendum sebelumnya.
Dengan mundurnya Swiss, Komite Olimpiade Internasional kemungkinan akan memilih antara Turin dan Milan di Italia, Graz di Austria, Erzurum di Turkey, Calgary di Alberta, di Kanada, Sapporo di Jepang dan Stockholm untuk menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin 2026. Keputusannya akan diambil September 2019.
Sebelumnya Komite Olimpiade Internasional (IOC) hari Minggu (25/2) menyatakan bahwa olimpiade musim dingin 2018 resmi ditutup.
Dalam pidatonya pada upacara penutupan Olimpiade itu, presiden IOC Thomas Bach memuji Korea Utara dan Korea Selatan yang berbaris bersama dalam upacara pembukaan.
"Kalian menunjukkan bagaimana olahraga menyatukan orang di dunia kita yang rentan; kalian menunjukkan bagaimana olahraga mampu membangun jembatan," ujar Bach kepada atlet-atlet Korea.
Bach menyerahkan bendera Olimpiade kepada wali kota Beijing, yang akan menjadi tuan rumah Olimpiade musim dingin yang akan datang, tahun 2022.
Ibu kota Tiongkok itu akan menjadi kota pertama, yang selain pernah menjadi tuan rumah olimpiade musim panas, pada tahun 2008, juga akan menjadi tuan rumah Olimpiade musim dingin. (VOA)
Editor : Melki Pangaribuan
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...