Terima Kasih
Ketika mengucapkan “terima kasih”, setidaknya kita telah memberi mereka energi untuk tetap semangat bekerja.
SATUHARAPAN.COM – Kata ”terima kasih” sering dianggap sepele. Anggapan inilah yang membuat kita merasa berat dan sering lupa untuk mengucapkannya. Padahal di balik ungkapan”terima kasih”, ada begitu banyak manfaat yang bisa diperoleh. Ketika kita mengucapkan terima kasih kepada orang lain, itu berarti kita menghormati dan menghargai mereka yang telah memberikan atau melakukan sesuatu terhadap kita.
Saya teringat ketika dahulu merawat kakek yang berusia 97 tahun. Sebelum dan sesudah pulang sekolah, saya selalu memberi kakek makan dan membersihkan kamarnya. Walaupun capek, saya tetap semangat melakukannya. Kunci semangat saya adalah karena kakek selalu bilang ”terima kasih”. Walau terbata-bata, kakek mengucapkan kata ”terima kasih” dengan penuh ketulusan. Dia memang sudah tua dan sering pikun. Tetapi, dia tidak pernah lupa untuk bilang ”terima kasih”. Itulah pelajaran berharga yang kakek berikan kepada saya. Beliau tidak pernah menyuruh saya untuk mengucapkan ”terima kasih”, namun memberikan contoh langsung.
Terkadang, kita lupa atau bahkan tidak mau mengucapkan terima kasih kepada orang yang sudah memberikan atau melakukan sesuatu kepada kita. Contohnya kepada pelayan di rumah makan, pegawai di toko perbelanjaan, tukang parkir dan sebagainya. Kita sering menganggap bahwa itu adalah pekerjaan mereka sehingga tidak perlu berterima kasih. Toh, mereka juga di bayar. Kita seolah-olah tidak menghargai pelayanan mereka. Padahal, ketika mengucapkan “terima kasih”, setidaknya kita telah memberi mereka energi untuk tetap semangat bekerja.
Mari, kita biasakan diri kita mengucap ”terima kasih”!
Editor: ymindrasmoro
Email: inspirasi@satuharapan.com
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...