Tiga Negara Ini Kecam Rusia
BRISBANE, SATUHARAPAN.COM - Tiga negara, Amerika Serikat, Australia, dan Jepang telah mengecam dan mendesak Rusia menghentikan campur tangan terhadap persoalan Ukraina serta berlaku adil bagi para korban pesawat Malaysia Airlines yang ditembak jatuh pemberontak pro-Rusia.
Para pemimpin ketiga negara itu setelah melakukan pertemuan pada Minggu (16/11) membuat kesepakatan untuk menentang aneksasi Rusia atas Semenanjung Crimea dan mengacaukan Ukraina timur, serta menyeret ke pengadilan bagi mereka yang bertanggung jawab atas jatuhnya pesawat MH17 Malaysia.
Seruan bersama dikeluarkan dalam satu pernyataan tiga pemimpin, yakni Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Perdana Menteri Australia Tony Abbott, dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe saat KTT G-20 di Australia.
KTT diwarnai pertengkaran antara para pemimpin negara bagian barat, termasuk Obama dan Abbott dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyangkut Ukraina dan penembakan jatuh pesawat MH17 Malaysia pada Juli lalu.
Pemimpin negara barat mengatakan MH17 ditembak jatuh oleh pemberontak pro-Rusia di Ukraina timur menggunakan satu rudal yang dipasok Rusia. Namun, Moskow membantah keras atas tuduhan-tuduhan itu.
Setelah tuduhan-tuduhan di Brisbane itu, satu sumber Rusia mengatakan Putin berencana akan meninggalkan KTT G-20 itu pada Minggu pagi, kendatipun berita ini kemudian dibantah Kremlin. (Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Kepala Militer HTS Suriah Akan Membubarkan Sayap Bersenjata
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Kepala militer "Hayat Tahrir al-Sham" (HTS) Suriah yang menang m...