Tim Forensik Polri Olah TKP Ledakan

Tim forensik Polisi Republik Indonesia (Polri) saat sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ledakan yang terjadi pada pukul sekitar 14.15 WIB di Jalan Jati Bundar, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (8/4). Ledakan yang mengakibatkan empat korban jiwa tersebut hingga malam ini belum dapat disimpulkan apa penyebabnya karena masih berlangsung penyelidikan di lokasi kejadian yang kini sudah dijaga ketat oleh aparat. (Foto-foto: Dedy Istanto).

Tim forensik Polri saat menggelar olah TKP ledakan yang terjadi disebuah kebun kosong yang jaraknya tidak jauh dari pemukiman padat penduduk di Jalan Jati Bundar, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Dua orang petugas forensik Polri saat mencari bukti benda-benda pemicu ledakan saat olah TKP ledakan yang terjadi pada sore hari ini di Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Para petugas forensik Polri saat berdiskusi di lokasi TKP ledakan yang menyebabkan empat orang mengalami luka-luka dan kini dibawa di Rumah Sakit Bhayangkara Polri, Keramat Jati.

Sejumlah aparat dari Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Pusat dan tim Gegana saat berjaga-jaga di lokasi TKP ledakan yang sudah terpasang garis polisi untuk mensterilkan tempat penyelidikan ledakan.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Tim forensik Polisi Republik Indonesia (Polri) lakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ledakan yang terjadi di Jalan Jati Bundar, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (8/4).

Ledakan yang terjadi sekitar pukul 14.15 WIB tersebut terdapat empat korban jiwa yang mengalami luka-luka dan kini berada di Rumah Sakit Bhayangkara, Keramat Jati, Jakarta Timur. Hingga pukul 20.00 WIB malam ini proses oleh TKP masih berlangsung dengan penjagaan ketat serta pemasangan garis polisi.

Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan apa penyebab dari ledakan tersebut. Malam ini sejumlah personel dari tim forensik Polisi Daerah (Polda) Metro Jaya, serta personel Gegana masih melakukan penyelidikan dengan mencari benda dan sisa-sisa pemicu ledakan.

Lokasi ledakan berada di sebuah lahan kosong dekat dengan pemukiman padat penduduk. Sampai malam ini lokasi kejadian masih didatangi para warga yang ingin menyaksikan secara langsung lokasi ledakan kejadian.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja