Turki dan Israel Gelar Perundingan Baru Normalisasi Hubungan
ISTANBUL, SATUHARAPAN.COM – Beberapa pejabat tinggi dari Turki dan Israel memulai perundingan tertutup baru terkait kesepakatan untuk menormalisasi hubungan yang telah merenggang lebih dari setengah dekade lalu, ungkap laporan pada hari Kamis (11/2).
Delegasi yang dipimpin wakil Kementerian Luar Negeri Turki Feridun Sinirlioglu dan Joseph Ciechanover, seorang penasihat untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, dan Penasihat Keamanan Nasional Israel Jacob Nagel memulai perundingan di Jenewa pada Rabu malam, lapor saluran televisi Turki, NTV.
Pejabat Israel menolak berkomentar dan Kementerian Luar Negeri Turki mengatakan pihaknya tidak akan membenarkan atau membantah perundingan tersebut.
Turki adalah sekutu regional utama Israel sebelum kedua negara itu berselisih pada 2010 atas serangan mematikan yang dilakukan oleh komando Israel terhadap kapal bantuan Turki, Mavi Marmara, yang sedang menuju Gaza.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan lebih jauh membuat gusar Israel dengan retorikanya terhadap negara Yahudi tersebut.
Namun, atmosfer itu berubah setelah laporan pada Desember bahwa kedua belah pihak pada bulan itu bertemu untuk menggelar perundingan rahasia yang membahas pemulihan hubungan.
Perundingan di Jenewa adalah yang pertama sejak pertemuan pada Desember, ungkap NTV. (AFP/Ant)
Editor : Bayu Probo
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...