Uni Emirat Arab Akan Resmikan Sinagoge Pertama pada 2022

DUBAI, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) untuk pertama kalinya akan mendirikan sebuah sinagoge di negaranya.

Pembangunan sinagoge tempat ibadah orang Yahudi ini akan dimulai tahun depan dan selesai pada 2022, menurut laporan media setempat, Abu Dhabi National, hari Minggu (22/9).

Sinagoge itu akan berdampingan dengan sebuah masjid dan gereja di dalam sebuah kompleks bernama Abrahamic Family House yang akan dibangun di Saadiyat Island, Abu Dhabi.

Kompleks ini seluruhnya akan selesai dibangun pada 2022, sebagai tempat untuk belajar toleransi beragama, kebersamaan antarumat dan mengirim pesan persatuan ke seluruh dunia.

Abrahamic Family House merupakan manifestasi pertemuan Paus Fransiskus dan Dr Ahmed Al Tayeb, Imam Besar Al Azhar, selama kunjungan Paus ke Abu Dhabi pada bulan Februari lalu.

Sinagoge itu akan menjadi sinagoge resmi yang pertama di UEA, meskipun komunitas ekspatriat Yahudi saat ini hanya sedikit dan menggunakan rumah di Dubai untuk ibadah pribadi.

Tempat ibadah resmi non-muslim lainnya di negara itu adalah gereja-gereja Kristen, kuil Hindu dan Sikh Gurdwara.

Mayoritas mereka yang tinggal di UEA adalah pekerja asing, kelompok terbesar di antaranya adalah orang India. Kedutaan Besar India di Abu Dhabi mengatakan sekitar 2,6 juta orang India tinggal di UEA, atau sekitar 30 persen dari populasi.

UAE tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel, tetapi politisi-politisi Israel pernah mengunjungi negara itu untuk menghadiri acara internasional. (reuters.com)