Wabah Meningitis Telan 252 Korban Jiwa di Niger
NIAMEY, SATUHARAPAN.COM – Epidemi meningitis di Niger, sudah merenggut 252 korban jiwa sejak Januari, menurut keterangan seorang pejabat kesehatan pada Senin (4/5), memperingatkan negara tersebut menghadapi kekurangan vaksin untuk memerangi wabah itu.
“Hingga 3 Mei, 252 orang tewas dari total 3.304 kasus,” kata direktur pengawasan dan respons epidemi Niger, Goumbi Kadade.
Kurang dari dua pekan lalu, pemerintah mengungkapkan jumlah korban meninggal akibat wabah itu mencapai 129 orang dari 1.150 kasus.
“Jumlah kasus tersebut melonjak dalam tiga pekan terakhir. Hal ini sangat mengkhawatirkan kami, apalagi terjadi kelangkaan vaksin. Pesanan kami datang dalam jumlah yang sangat sedikit, “ Kadade menambahkan.
“Epidemi meningitis melanda delapan distrik di Niger, sementara tiga distrik lainnya berada dalam status siaga, “ kata pejabat itu.
Seluruh Niger saat ini sedang dikarantina demi membendung penyakit yang sangat menular tersebut.
Sekitar 300.000 dosis vaksin sudah tiba di negara Afrika barat itu dan saat ini sedang didistribusikan.
“Jumlah tersebut kurang dari setengah total pesanan pemerintah, dan jauh di bawah dosis 1,8 juta yang sangat diperlukan untuk memberantas epidemi itu, “ kata Kadade.
Tingkat kematian akibat meningitis di Niger anjlok selama beberapa pekan terakhir karena pasien sudah diberikan antibiotik, dia menambahkan.
Niger, salah satu negara termiskin di dunia, sangat rentan terhadap wabah meningitis. (AFP/Ant)
Editor : Bayu Probo
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...