Wali Kota Jaktim Tantang Seluruh Kontingen Jadi yang Terbaik

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM  – Wali Kota Jakarta Timur (Jaktim) Bambang Musyawardhana menantang seluruh kontingen–Kota Jakarta Timur, Kota Jakarta  Barat, Kota Jakarta  Selatan, Kota Jakarta Pusat, Kota Jakarta Utara, dan Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu–yang  berpartisipasi di Pekan Olahraga Provinsi DKI Jakarta 2015 agar sama-sama menjadi yang terbaik.

“Semua boleh berambisi juara, tapi menjadi juara dengan cara yang baik,” kata Bambang saat memberi laporan pertanggung jawaban pada  pembukaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) DKI Jakarta 2015, hari Senin (23/11) di Gelanggang Olahraga Ciracas, Jakarta Timur.

Bambang menjelaskan semua kontingen berambisi juara, namun dia sebagai penanggung jawab dan tuan rumah ingin kontingen Kota Jakarta Timur menjadi juara.

Bambang menjelaskan bahwa selama penyelenggaraan Porprov DKI Jakarta 2015 bertujuan menyiapkan atlet untuk kepentingan jangka panjang, dan merupakan penduduk asli Jakarta.

“Diharapkan di masa depan atlet tidak pindah provinsi,” dia menambahkan.

Bambang menjelaskan peserta yang dapat bertanding di Porprov DKI Jakarta, antara lain batasan usia atlet maksimal 18 tahun, kelahiran Tahun 1997 dan sesudahnya dibuktikan dengan membawa akte kelahiran atau ijazah terakhir.

Atlet peserta Porprov DKI Jakarta 2015 adalah atlet yang terdaftar sebagai penduduk Kota Administrasi masing-masing Kota dan Kabupaten di Provinsi DKI Jakarta dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) bagi yang sudah berusia 18 (delapan belas) tahun.

“Sedangkan atlet peserta yang berusia 16 (enam belas) tahun kebawah dengan menunjukkan Kartu Keluarga dan Akte Kelahiran atau Ijazah terakhir,” dia menjelaskan.

Dalam penyelenggaraan Porprov 2015 turut diawasi masing-masing pengurus cabang olahraga dari tingkat provinsi hingga tingkat kota atau kabupaten.

“Seluruh peralatan sarana dan prasarana yang digunakan (Porprov DKI, Red) adalah milik dan inventaris pemerintah Kota Jakarta Timur, dan bersama dengan swasta,” kata dia.

Editor : Bayu Probo